Singkil (ANTARA Aceh) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Singkil menyebutkan selama lima hari terakhir jumlah korban banjir di daerah itu mencapai 6.221 kepala keluarga (KK) yang berada di lima kecamatan.
Pusdalops BPBD Kabupaten Aceh Singkil Rosiana Kusuma Wardani kepada wartawan di Singkil, Sabtu mengatakan, lima kecamatan itu yakni Kecamatan Suro satu desa 95 KK, Simpang Kanan delapan desa 418 KK, Singkohor satu desa dua KK, Gunung Meriah lima desa 353 KK dan Singkil 16 Desa 5.353 KK.
Kemudian Rosiana juga melaporkan, arus transportasi di jalan Singkil Rimo di Desa Ujung Bawang, Kecamatan Singkil sudah mulai lancar.
"Saat ini ketinggian air di ruas badan jalan hanya semata kaki, sedangkan di pekarangan rumah warga Ujung Bawang berkisar masih sebetis hingga sepaha orang dewasa," sebutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Mauidah SE mengatakan, pihaknya dan BPBD hari ini telah menyalurkan bantuan massa panik di tiga desa yakni Desa Kuta Simboling, Ranto Gedang dan Teluk Rumbia.
"Bantuan berupa sandang pangan, langsung didistribusikan ke sasaran karena darurat," kata Mauidah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017
Pusdalops BPBD Kabupaten Aceh Singkil Rosiana Kusuma Wardani kepada wartawan di Singkil, Sabtu mengatakan, lima kecamatan itu yakni Kecamatan Suro satu desa 95 KK, Simpang Kanan delapan desa 418 KK, Singkohor satu desa dua KK, Gunung Meriah lima desa 353 KK dan Singkil 16 Desa 5.353 KK.
Kemudian Rosiana juga melaporkan, arus transportasi di jalan Singkil Rimo di Desa Ujung Bawang, Kecamatan Singkil sudah mulai lancar.
"Saat ini ketinggian air di ruas badan jalan hanya semata kaki, sedangkan di pekarangan rumah warga Ujung Bawang berkisar masih sebetis hingga sepaha orang dewasa," sebutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Mauidah SE mengatakan, pihaknya dan BPBD hari ini telah menyalurkan bantuan massa panik di tiga desa yakni Desa Kuta Simboling, Ranto Gedang dan Teluk Rumbia.
"Bantuan berupa sandang pangan, langsung didistribusikan ke sasaran karena darurat," kata Mauidah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017