Lhokseumawe (ANTARA Aceh) - Pengurus partai politik di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, dibekali pendidikan politik yang digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) di Lhokseumawe, Rabu.
Dalam pendidikan tersebut menghadirkan pemateri dari Kesbangpol Kota Lhokseumawe dan juga akademisi hukum dan politik dari Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh dan dari Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Lhokseumawe Ridwan Jalil mengatakan, tujuan kegiatan itu untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada para pengurus partai politik tentang kepemiluan, baik dari sisi aturan serta regulasi lainnya, juga mengenai masalah etika politik.
Sedangkan harapan yang diinginkan dari kegiatan pendidikan politik tersebut, pengurus parpol dapat menjalankan kegiatan atau aktivitas politiknya sesuai dengan aturan pemilu yang ada, sehingga kelak dapat menghasilkan pemilu yang berkualitas dan berintegritas, tutur Ridwan Jalil.
Sebutnya, sesuai dengan tema kegiatan "Melalui Pendidikan Partai Politik Kita Sukseskan Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2019", pendidikan politik memegang peraan penting terhadap kesuksesan pemilu itu sendiri, sehingga didalam pelaksanaan kegiatan itu juga melibatkan Imum Mukim (lembaga adat di Aceh yang membawahi beberapa desa), dengan harapan informasi dan edukasi tersebut dapat disampaikan kembali kepada masyarakat.
"Kita juga melibatkan imum mukim dalam kegiatan pendidikan politik ini, supaya dengan peran imum mukim itu sendiri didalam masyarakat, dapat menyampaikan kepada masyarakat tentang pendidikan politik," katanya.
Di dalam kegiatan tersebut sejumlah peserta umumnya menanyakan masalah regulasi pemilu dan tata cara penghitungan suara sesuai dengan aturan terbaru tentang pemilu.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017
Dalam pendidikan tersebut menghadirkan pemateri dari Kesbangpol Kota Lhokseumawe dan juga akademisi hukum dan politik dari Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh dan dari Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Lhokseumawe Ridwan Jalil mengatakan, tujuan kegiatan itu untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada para pengurus partai politik tentang kepemiluan, baik dari sisi aturan serta regulasi lainnya, juga mengenai masalah etika politik.
Sedangkan harapan yang diinginkan dari kegiatan pendidikan politik tersebut, pengurus parpol dapat menjalankan kegiatan atau aktivitas politiknya sesuai dengan aturan pemilu yang ada, sehingga kelak dapat menghasilkan pemilu yang berkualitas dan berintegritas, tutur Ridwan Jalil.
Sebutnya, sesuai dengan tema kegiatan "Melalui Pendidikan Partai Politik Kita Sukseskan Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2019", pendidikan politik memegang peraan penting terhadap kesuksesan pemilu itu sendiri, sehingga didalam pelaksanaan kegiatan itu juga melibatkan Imum Mukim (lembaga adat di Aceh yang membawahi beberapa desa), dengan harapan informasi dan edukasi tersebut dapat disampaikan kembali kepada masyarakat.
"Kita juga melibatkan imum mukim dalam kegiatan pendidikan politik ini, supaya dengan peran imum mukim itu sendiri didalam masyarakat, dapat menyampaikan kepada masyarakat tentang pendidikan politik," katanya.
Di dalam kegiatan tersebut sejumlah peserta umumnya menanyakan masalah regulasi pemilu dan tata cara penghitungan suara sesuai dengan aturan terbaru tentang pemilu.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017