Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Aceh menyelenggarakan operasi pasar beras medium dalam rangka mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok tersebut di pasaran.
"Kegiatan yang diselenggarakan di Aceh ini berdasarkan Surat Menteri Perdagangan RI Nomor 31/M-DAG/SD/1/2018 tanggal 5 Januari 2018 tentang Pelaksanaan Stabilisasi Harga dan Pasokan Beras Medium," kata Kadivre Bulog Aceh Basirun di Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela pelepasan operasi pasar cadangan beras pemerintah (OP CBP) yang dilakukan oleh Direktur Sarana Distribusi dan Logistik Kementerian Perdagangan RI Sihard Hadjopan Pohan di Kantor Bulog Divre Aceh.
Ia menjelaskan pelaksanaan OP CBP tersebut dilaksanakan 27 pasar atau titik OP yang meliputi 75 toko dan kios dan 21 Rumah Pangan Kita (RPK) di wilayah operasional Divre Aceh.
"Pantauan kami di lapangan dari Desember hingga Januri 2018 harga beras medium dan premium relatif satbil, namun demikian kami tetap mewaspadai agar tidak ada kenaikan harga menyusul adanya indikasi kekurangan pasokan gabah di penggilingan padi yang dapat memicu kenaikan harga hingga melebihi HET (harga eceran tertinggi)," katanya.
Pemerintah telah menetapkan harga eceran tertinggi beras di Provinsi Aceh untuk beras kelas premium Rp13.300 per kilogram dan beras medium Rp9.950 per kilogram.
"Pelaksanaan OP CBP ini juga memberikan akses yang seluas-luasnya kepada masyarakat khususnya yang membutuhkan beras kualitas medium dengan harga yang terjangkau," katanya.
Basirun mengatakan masyarakat dapat membeli harga tersebut di toko-toko yang telah memasang spanduk menyediakan penjualan beras CBP dengan harga Rp8.600 per kilogram dan untuk satu sak isi 15 kilogram Rp129.000.
Sementara itu, Sihard mengatakan bahwa target dari pelaksanaan OP CBP ini untuk memastikan pasokan beras medium dengan kualitas yang baik dan harga terjangkau, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan pasokan beras medium.
"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat tidak perlu khawatir karena harga beras medium sangat terjangkau di pasaran yang dijual melalui mitra yang ada di titik lokasi pelaksanaan operasi pasar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
"Kegiatan yang diselenggarakan di Aceh ini berdasarkan Surat Menteri Perdagangan RI Nomor 31/M-DAG/SD/1/2018 tanggal 5 Januari 2018 tentang Pelaksanaan Stabilisasi Harga dan Pasokan Beras Medium," kata Kadivre Bulog Aceh Basirun di Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela pelepasan operasi pasar cadangan beras pemerintah (OP CBP) yang dilakukan oleh Direktur Sarana Distribusi dan Logistik Kementerian Perdagangan RI Sihard Hadjopan Pohan di Kantor Bulog Divre Aceh.
Ia menjelaskan pelaksanaan OP CBP tersebut dilaksanakan 27 pasar atau titik OP yang meliputi 75 toko dan kios dan 21 Rumah Pangan Kita (RPK) di wilayah operasional Divre Aceh.
"Pantauan kami di lapangan dari Desember hingga Januri 2018 harga beras medium dan premium relatif satbil, namun demikian kami tetap mewaspadai agar tidak ada kenaikan harga menyusul adanya indikasi kekurangan pasokan gabah di penggilingan padi yang dapat memicu kenaikan harga hingga melebihi HET (harga eceran tertinggi)," katanya.
Pemerintah telah menetapkan harga eceran tertinggi beras di Provinsi Aceh untuk beras kelas premium Rp13.300 per kilogram dan beras medium Rp9.950 per kilogram.
"Pelaksanaan OP CBP ini juga memberikan akses yang seluas-luasnya kepada masyarakat khususnya yang membutuhkan beras kualitas medium dengan harga yang terjangkau," katanya.
Basirun mengatakan masyarakat dapat membeli harga tersebut di toko-toko yang telah memasang spanduk menyediakan penjualan beras CBP dengan harga Rp8.600 per kilogram dan untuk satu sak isi 15 kilogram Rp129.000.
Sementara itu, Sihard mengatakan bahwa target dari pelaksanaan OP CBP ini untuk memastikan pasokan beras medium dengan kualitas yang baik dan harga terjangkau, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan pasokan beras medium.
"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat tidak perlu khawatir karena harga beras medium sangat terjangkau di pasaran yang dijual melalui mitra yang ada di titik lokasi pelaksanaan operasi pasar," katanya.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018