Lhoksukon (Antaranews Aceh) - Nelayan, Edi Saputra, menemukan benda yang diduga sebuah mortir ketika hendak melaut di Desa Teupin Kuyun, Kecamatan Senudon, Kabupaten Aceh Utara, Selasa sore.
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kasubag Humas Polres Aceh Utara AKP Jafaruddin di Lhokseumawe, Selasa malam mengatakan, pada sore itu sekitar pukul 18.00 WIB, Edi berjalan di pinggir pantai hendak mencari ikan, lalu terlihat olehnya benda aneh.
"Saat melihat benda tersebut, Edi Saputra bersama dengan rekan-rekannya yang lain mencoba membuka benda tersebut dan pada saat bersamaan melintas anggota Polsek Seunuddon yang sedang melaksanakan patroli di sekitaran bibir pantai, lalu memberitahukan perihal penemuan benda tersebut," uja dia.
Lalu laporan tersebut ditindaklanjuti dengan memasang police line di lokasi tersebut agar tidak didekati oleh masyarakat, serta menunggu kedatangan tim Jibom dari Brimob Jeulikat untuk diamankan.
"Pukul 21.25 WIB, tim Jibom dari Brimob Jeulikat tiba di lokasi penemuan benda yang diduga mortir untuk diamankan dan kemudian dibawa oleh tim Jibom Brimob Jeulikat," jelas dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kasubag Humas Polres Aceh Utara AKP Jafaruddin di Lhokseumawe, Selasa malam mengatakan, pada sore itu sekitar pukul 18.00 WIB, Edi berjalan di pinggir pantai hendak mencari ikan, lalu terlihat olehnya benda aneh.
"Saat melihat benda tersebut, Edi Saputra bersama dengan rekan-rekannya yang lain mencoba membuka benda tersebut dan pada saat bersamaan melintas anggota Polsek Seunuddon yang sedang melaksanakan patroli di sekitaran bibir pantai, lalu memberitahukan perihal penemuan benda tersebut," uja dia.
Lalu laporan tersebut ditindaklanjuti dengan memasang police line di lokasi tersebut agar tidak didekati oleh masyarakat, serta menunggu kedatangan tim Jibom dari Brimob Jeulikat untuk diamankan.
"Pukul 21.25 WIB, tim Jibom dari Brimob Jeulikat tiba di lokasi penemuan benda yang diduga mortir untuk diamankan dan kemudian dibawa oleh tim Jibom Brimob Jeulikat," jelas dia.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018