Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengendarai mobil tempur warna hitam dengan penumpangnya Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ibu Negera Iriana, dan Menteri BUMN Erick Thohir. Kendaraan yang melaju mulus dan tampilannya gagah itu, diberi nama Maung 4x4.
Mari kita intip spesifikasinya.
PT Pindad (Persero) banyak memproduksi kendaraan-kendaraan tempur yang dapat memenuhi kebutuhan pertahanan dan keamanan nasional seperti tank dan juga alat tempur lainnya. Perusahaan ini juga meluncurkan sebuah kendaraan operasional yang terlihat gagah yang mereka sebut dengan Pindad Maung.
Kendaraan yang dapat dikendarai di segala medan ini hadir dengan mesin diesel 4 silinder turbocharged enam percepatan, tenaga yang dikeluarkan sebesar 136 hp. Ranops Maung ini sanggup berakselerasi hingga 120km/jam dengan jarak tempur yang bisa dicapai adalah 800 km.
Menurut laman resmi Pindad.com, Selasa, kendaraan taktis ini memiliki dimensi yang cukup gagah dengan panjang 4.931 mm, lebar 1.640 mm, tinggi 1.820mm, dan jarak sumbu roda 3.090 mm. Gagahnya kendaraan ini juga ditopang dengan penggunaan velg berukuran 17 inchi dengan balutan ban berkode Mud Terrain (MT).
Baca juga: Presiden namai kendaraan taktis produksi dalam negeri "Maung"
Mobil yang dapat menampung empat orang di dalamnya ini hadir dengan pilihan atap hard top, soft top dan juga atap yang terpampang las alias terbuka. Mobil ini memiliki lima buah pintu yang berada di bagian samping kanan dan kiri, dan satunya berada di bagian belakang layaknya kendaraan-kendaraan off-road.
Kendaraan ini juga sudah dilengkapi dengan dengan braket senjata 7,62 mm, konsol senjata SS2-V4, GPS navigasi, tracker, hi-lift jack, winch 4,5 ton, alat pemadam api ringan (APAR), dan 4 titik derek serta perlengkapan lainnya.
Sebelumnya, kendaraan ini juga sudah diuji coba oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick tohir bersama dengan Presiden Joko Widodo yang berada di bangku belakang pada Senin (24/7) di Komplek PT Pindad yang berlokasi di Malang, Jawa Timur.
Uji coba yang dilakukan di Kompleks PT Pindad itu juga sebagai kunjungan Presiden RI Jokowi bersama Menhan Prabowo, untuk meninjau produksi alat utama sistem senjata (alutsista) dan juga potensi ekspor dari produk yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut.
Baca juga: Warga Aceh Besar temukan benda diduga mortir aktif buatan Pindad