Banda Aceh (ANTARA) - Seorang petani menemukan bahan peledak berupa dua buah mortir di pinggir sungai, Desa Simpur Dusun Titikering Kecamatan Ketambe,
di Kabupaten Aceh Tenggara
Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy di Banda Aceh, Selasa, mengatakan petani menemukan mortir tersebut berinisial MA (49), petani setempat.
"Alat peledak tersebut ditemukan MA pada Selasa (17/5) sekira pukul 09.00 WIB. Setelah menemukan dua mortir tersebut, MA langsung melaporkan ke Pospol Ketambe," kata Kombes Pol Winardy.
Selanjutnya polisi yang bertugas di Pospol Ketambe melaporkan penemuan dua mortir itu ke Kapolsek Badar. Tidak lama berselang, sejumlah personel Polres Aceh Tenggara turun ke lokasi dan memasang pita garis polisi.
Kombes Pol Winardy mengatakan lokasi penemuan mortir tersebut sudah diamankan polisi sambil menunggu tim Jihandak Satbrimob Polda Aceh, terang Kabid Humas lagi.
"Perkiraan sementara, mortir yang ditemukan itu merupakan sisa perang pada masa kolonial Belanda," pungkas Kombes Pol Winardy.
Petani temukan dua mortir di Aceh Tenggara
Selasa, 17 Mei 2022 21:27 WIB