Lhoksukon (Antaranews Aceh) - Perayaan milad ke-1 Dayah Bustanul Muttaqin Desa Lubok Pusaka, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara, diisi dengan zikir akbar dan dengar tausiyah dari dua ulama karismatik Aceh, Senin.
Pimpinan Dayah Bustanul Muttaqin Tengku Muslem Yusuf dihubungi Senin malam menyebutkan, tausiyah yang diadakan di dayah tersebut disampaikan dua ulama karismatik Aceh, masing-masing Tengku H. Muhammad Ali (Abu Paya Pasi) dan Tengku H. M. Djafar (Abi Lueng Angeen).
"Alhamdulillah, dua ulama besar sekaligus guru kita telah menyisihkan waktunya untuk datang (ke dayah) guna mengisi tausiyah di dayah kami. Ini merupakan momen istimewa," kata Tengku Muslem.
Tengku Muslem berharap, kedatangan dua ulama besar ke Dayah Bustanul Muttaqin ini, dapat dijadikan momen oleh para santri khususnya sebagai motivasi mereka agar tidak henti-hentinya dalam menuntut ilmu agama.
Zikir akbar, dengar tausiyah dan makan bersama yang digelar pihaknya di Dayah Bustanul Muttaqin, kata Tengku Muslem lagi, adalah rangkaian perayaan milad ke satu.
"Zikir kita gelar Minggu (18/3) malam, sedangkan tausiyah hari ini atau hari puncuk. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat membangkitkan semangat anak-anak untuk terus belajar mengaji, apalagi di dalam rangkaian milad ini kita isi dengan zikir dan dengar tausiyah," harapnya.
Di lain sisi, Tengku Muslem juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama santri dan masyarakat setempat yang telah ikut menyukseskan perayaan milad pertama Dayah Bustanul Muttaqin.
Selaian dua ulama karismatik Aceh, hadir juga Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf atau Sidom Peng, Ketua LSM Acheh Furtere Razali Yusuf, anggota DPR Aceh Utara dan sejumlah tamu undangan. Kegiatan berakhir dengan makan-makan dan doa.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Pimpinan Dayah Bustanul Muttaqin Tengku Muslem Yusuf dihubungi Senin malam menyebutkan, tausiyah yang diadakan di dayah tersebut disampaikan dua ulama karismatik Aceh, masing-masing Tengku H. Muhammad Ali (Abu Paya Pasi) dan Tengku H. M. Djafar (Abi Lueng Angeen).
"Alhamdulillah, dua ulama besar sekaligus guru kita telah menyisihkan waktunya untuk datang (ke dayah) guna mengisi tausiyah di dayah kami. Ini merupakan momen istimewa," kata Tengku Muslem.
Tengku Muslem berharap, kedatangan dua ulama besar ke Dayah Bustanul Muttaqin ini, dapat dijadikan momen oleh para santri khususnya sebagai motivasi mereka agar tidak henti-hentinya dalam menuntut ilmu agama.
Zikir akbar, dengar tausiyah dan makan bersama yang digelar pihaknya di Dayah Bustanul Muttaqin, kata Tengku Muslem lagi, adalah rangkaian perayaan milad ke satu.
"Zikir kita gelar Minggu (18/3) malam, sedangkan tausiyah hari ini atau hari puncuk. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat membangkitkan semangat anak-anak untuk terus belajar mengaji, apalagi di dalam rangkaian milad ini kita isi dengan zikir dan dengar tausiyah," harapnya.
Di lain sisi, Tengku Muslem juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama santri dan masyarakat setempat yang telah ikut menyukseskan perayaan milad pertama Dayah Bustanul Muttaqin.
Selaian dua ulama karismatik Aceh, hadir juga Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf atau Sidom Peng, Ketua LSM Acheh Furtere Razali Yusuf, anggota DPR Aceh Utara dan sejumlah tamu undangan. Kegiatan berakhir dengan makan-makan dan doa.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018