Lhoksukon (Antaranews Aceh) - Bupati Kabupaten Aceh Utara, H Muhammad Thaib mengharapkan manajemen PD Bina Usaha agar proaktif menjajaki berbagai objek bisnis untuk dijadikan ladang usaha yang dapat menghasilkan profit.

Menurut Bupati H Muhammad Thaib yang akrab disapa Cek Mad itu di Lhoksukon, Selasa, Aceh Utara memiliki banyak potensi yang dapat dijadikan objek bisnis menguntungkan, yakni bukan hanya dari sudut pandang perusahaan, tapi juga bagi pengembangan ekonomi masyarakat.

Pernyataan itu disampaikan Cek Mad saat memberikan arahannya usai melantik T Asmoni sebagai Direktur Utama PD Bina Usaha Kabupaten Aceh Utara periode 2018 ? 2022.

"Dirut yang baru jangan lagi terlalu berharap dana subsidi pemerintah, tapi coba cari peluang dan cari objek bisnis yang terbuka sangat luas potensinya di daerah kita," kata Cek Mad, seperti disampaikan Kabag Humas Sekdakab Aceh Utara, T Nadirsyah.

Dia mencontohkan di bidang pertanian, selama ini petani Aceh Utara menjual gabah berton-ton ke Medan, Sumatera Utara, setiap usai panen.

"Bayangkan saja saat ini potensi panen gabah Aceh Utara rata-rata 6,4 ton per hektare, dikalikan dengan luas areal sawah produktif, maka potensi profit dalam bisnis gabah ini sangat besar yang mengalir ke pelaku bisnis di Medan," sebutnya pula.

"Saya sangat berharap agar PD Bina Usaha bisa masuk ke bisnis ini, dengan keuntungan Rp500 saja per kilogramnya, maka potensi profit di sini bisa mencapai triliunan rupiah per tahun," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, pihaknya siap memberikan subsidi yang sifatnya subsidi akhir, bukan subsidi awal.

Maksudnya, jelas Cek Mad, subsidi pada rantai akhir rangkaian bisnis yang manfaatnya juga bisa dinikmati langsung oleh masyarakat.

Misalnya, dengan cara membeli harga gabah petani sedikit lebih tinggi daripada dibeli pihak lain. Nah, di sinilah akan diusahakan subsidi oleh pemerintah.

Cek Mad juga memaparkan, bahwa objek bisnis kuliner sangat berpotensi dikembangkan oleh PD Bina Usaha. Misalnya, bisnis kuliner terpadu menyediakan ragam makanan dan minuman, yang tentu saja menguntungkan dari sisi bisnis.

Pelantikan T Asmoni, SE, menjadi Dirut PD Bina Usaha turut dihadiri seluruh jajaran Forkopimda Aceh Utara, Asisten I Sekdakab Dayan Albar MAP, Kadis Penanaman Modal Marzuki, para pimpinan perbankan, pimpinan BUMN, para Kepala SKPK, dan pimpinan asosiasi pengusaha.

Usai pelantikan menjadi Dirut PD Bina Usaha, di tempat yang sama T Asmoni langsung melakukan penandatangan MoU dengan manajemen PT Pelindo I dalam rangka kerjasama pengelolaan tangki CPO dan pengembangan Pelabuhan Umum Krueng Geukueh.

Pewarta: Zubir

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018