Banda Aceh (Antara Aceh) - Aceh United berhasil meraih poin tiga di kandang sendiri, setelah menundukkan tamunya, Persik Kendal 2 - 1 pada laga putaran kedua Liga 2 Indonesia di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu (11/8) malam.
Dua gol kemenangan Aceh United hasil tendangan pinalti Fary Komul menit ke-45 dan 89. Sedangkan satu gol Persik diciptakan Ahmad Ardiansyah menit ke-51.
Hasil kemenangan tersebut, Aceh United telah mengoleksi poin 17 agregat gol 15 - 19 hasil 13 kali bertanding, sekaligus membalas kekalahan di kandang Persik pada putaran pertama lalu.
Laga kedua tim berlangsung lamban, namun silih berganti melakukan penyerangan. Di babak pertama tim berjuluk Laskar Iskandar Muda ini sedikit unggul dalam permainan.
Serangan yang dilakukan para pemain tim besutan Simon Elissetche di menit - menit awal kerap menganggu pertahanan Persik yang dikoordinir Wahyu Prasetyo.
Satu serangan Zhoel Fhadli membuat pemain Persik melakukan pelanggaran di area pinalti. Wasit yang memimpin pertandingan Husen dari Banten menunjukkan titik putih pinalti.
Fary Komul berhasil menjalankan tugasnya membobol gawang Persik yang dijaga Herlian Arif Laksono, menit ke-45. Aceh United unggul 1 - 0.
Di babak kedua, permainan kedua tim tetap dalam tempo lamban, namun serangan silih berganti sepanjang babak ini.
Hendra Sandi Gunawan dan kawan-kawan di awal-awal menit babak kedua sempat mengancam gawang Persik, namun tidak berhasil menambah gol.
Namun sebaliknya, para pemain besutan Ricky Nelson Gideon membalas lewat serangan cepat dan berhasil membobol gawang Aceh United yang dikawal Rahmanuddin menit ke-51, gol tersebut hasil tendangan Ahmad Ardiansyah. Skor menjadi imbang 1 - 1.
Skor imbang 1 - 1, membuat para pemain tim Aceh United berusaha mencetak gol untuk memenangkan laga kandang ini.
Satu serangan yang dilakukan Aceh United, membuat pemain Persik melakukan pelanggaran, wasit memberikan pinalti kepada Aceh United. Keputusan wasit tersebut mendapat protes dari para pemain Kendal.
Namun wasit Husen tetap dalam keputusannya memberikan pinalti kepada Aceh United. Fary Komul kembali berhasil membobol gawang Persik, tendangan pinalti ini terjadi menit ke-89.
Di penghujung babak kedua para pemain Persik coba menggempur pertahanan Aceh United, namun gagal menyamakan kedudukan. Skor 2 - 1 bertahan hingga bubar babak kedua bagi kemenangan tim tuan rumah.
Usai pertandingan, sejumlah pemain Persik mendekati wasit Husen, memprotes tendangan pinalti kedua. Namun petugas keamanan dengan cepat dan sigap mengawal serta menuntun wasit keluar dari lapangan, guna menghindari hal yang tidak diinginkan.
Pelatih Aceh United Simon Elissetche kepada wartawan mengatakan, pemain timnya kali ini kurang bagus bermain melawan Persik. Tim akan terus dievaluasi. "Kita main kurang bagus menang kali ini", ujarnya.
Sementara itu, Pelatih Persik, Ricky Nelson Gideon menyatakan timnya kecewa terhadap keputusan wasit memberi pinalti yang kedua. Persik tidak menerima tendangan pinalti yang kedua tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Dua gol kemenangan Aceh United hasil tendangan pinalti Fary Komul menit ke-45 dan 89. Sedangkan satu gol Persik diciptakan Ahmad Ardiansyah menit ke-51.
Hasil kemenangan tersebut, Aceh United telah mengoleksi poin 17 agregat gol 15 - 19 hasil 13 kali bertanding, sekaligus membalas kekalahan di kandang Persik pada putaran pertama lalu.
Laga kedua tim berlangsung lamban, namun silih berganti melakukan penyerangan. Di babak pertama tim berjuluk Laskar Iskandar Muda ini sedikit unggul dalam permainan.
Serangan yang dilakukan para pemain tim besutan Simon Elissetche di menit - menit awal kerap menganggu pertahanan Persik yang dikoordinir Wahyu Prasetyo.
Satu serangan Zhoel Fhadli membuat pemain Persik melakukan pelanggaran di area pinalti. Wasit yang memimpin pertandingan Husen dari Banten menunjukkan titik putih pinalti.
Fary Komul berhasil menjalankan tugasnya membobol gawang Persik yang dijaga Herlian Arif Laksono, menit ke-45. Aceh United unggul 1 - 0.
Di babak kedua, permainan kedua tim tetap dalam tempo lamban, namun serangan silih berganti sepanjang babak ini.
Hendra Sandi Gunawan dan kawan-kawan di awal-awal menit babak kedua sempat mengancam gawang Persik, namun tidak berhasil menambah gol.
Namun sebaliknya, para pemain besutan Ricky Nelson Gideon membalas lewat serangan cepat dan berhasil membobol gawang Aceh United yang dikawal Rahmanuddin menit ke-51, gol tersebut hasil tendangan Ahmad Ardiansyah. Skor menjadi imbang 1 - 1.
Skor imbang 1 - 1, membuat para pemain tim Aceh United berusaha mencetak gol untuk memenangkan laga kandang ini.
Satu serangan yang dilakukan Aceh United, membuat pemain Persik melakukan pelanggaran, wasit memberikan pinalti kepada Aceh United. Keputusan wasit tersebut mendapat protes dari para pemain Kendal.
Namun wasit Husen tetap dalam keputusannya memberikan pinalti kepada Aceh United. Fary Komul kembali berhasil membobol gawang Persik, tendangan pinalti ini terjadi menit ke-89.
Di penghujung babak kedua para pemain Persik coba menggempur pertahanan Aceh United, namun gagal menyamakan kedudukan. Skor 2 - 1 bertahan hingga bubar babak kedua bagi kemenangan tim tuan rumah.
Usai pertandingan, sejumlah pemain Persik mendekati wasit Husen, memprotes tendangan pinalti kedua. Namun petugas keamanan dengan cepat dan sigap mengawal serta menuntun wasit keluar dari lapangan, guna menghindari hal yang tidak diinginkan.
Pelatih Aceh United Simon Elissetche kepada wartawan mengatakan, pemain timnya kali ini kurang bagus bermain melawan Persik. Tim akan terus dievaluasi. "Kita main kurang bagus menang kali ini", ujarnya.
Sementara itu, Pelatih Persik, Ricky Nelson Gideon menyatakan timnya kecewa terhadap keputusan wasit memberi pinalti yang kedua. Persik tidak menerima tendangan pinalti yang kedua tersebut.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018