Lhokseumawe (Antaranews Aceh)- Direktur Inhutani IV Sumardi, mengatakan persoalan keamanan penting bagi investor dalam menjalankan bisnisnya agar tujuan bisnis yang akan dicapai dapat terlaksana dengan baik.
"Masalah keamanan ini penting bagi investor didalam menjalankan usahanya. Karena apabila tidak ada rasa aman dapat menjadi hantu bagi investor," katanya disela-sela acara forum bisnis Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe, Provinsi Aceh yang digelar di Hotel Lido Graha Lhokseumawe, Rabu.
Oleh karena itu pemerintah daerah dan tokoh masyarakat harus mampu memberikan jaminan atau garansi keamanan kepada pelaku usaha agar kegiatan usahanya dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan.
"Saya turun langsung dalam kegiatan ini, sekaligus ingin mengetahui kondisi daerah dengan sebenarnya. Karena selama ini yang menjadi hantu bagi investor adalah masalah keamanan. Kita harus yakin dan ada garansi keamanan dari pemda dan juga tokoh masyarakat. Itu penting," ungkap Sumardi.
Sementara itu mengenai usaha yang akan dilakukan oleh perusahaan BUMN tersebut dikawasan KEK Arun Lhokseumawe, pihaknya masih melihat peluang usaha yang akan dilakukan.
Akan tetapi sebagaimana disebutkan oleh Dirut Inhutani IV tersebut, apabila memungkinkan perusahaannya akan bergerak dibidang industri pengolahan kelapa sawit.
Sebagaimana disebutkan oleh Sumardi, banyak potensi-potensi agrobisnis yang bisa dikembangkan diwilayah Aceh. Seperti kopi, serai wangi dan lain sebagainya.
"Banyak potensi bisnis dibidang agrobisnis yang bisa kita lakukan disini seperti kopi, sereh wanhi dan lain sebagainya. Kita diberi kebebasan melakukan bisnis apa saja, selama itu ada pemberdayaan kepada masyarakat akan kita ambil,? ucap Dirut Inhutani IV tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
"Masalah keamanan ini penting bagi investor didalam menjalankan usahanya. Karena apabila tidak ada rasa aman dapat menjadi hantu bagi investor," katanya disela-sela acara forum bisnis Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe, Provinsi Aceh yang digelar di Hotel Lido Graha Lhokseumawe, Rabu.
Oleh karena itu pemerintah daerah dan tokoh masyarakat harus mampu memberikan jaminan atau garansi keamanan kepada pelaku usaha agar kegiatan usahanya dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan.
"Saya turun langsung dalam kegiatan ini, sekaligus ingin mengetahui kondisi daerah dengan sebenarnya. Karena selama ini yang menjadi hantu bagi investor adalah masalah keamanan. Kita harus yakin dan ada garansi keamanan dari pemda dan juga tokoh masyarakat. Itu penting," ungkap Sumardi.
Sementara itu mengenai usaha yang akan dilakukan oleh perusahaan BUMN tersebut dikawasan KEK Arun Lhokseumawe, pihaknya masih melihat peluang usaha yang akan dilakukan.
Akan tetapi sebagaimana disebutkan oleh Dirut Inhutani IV tersebut, apabila memungkinkan perusahaannya akan bergerak dibidang industri pengolahan kelapa sawit.
Sebagaimana disebutkan oleh Sumardi, banyak potensi-potensi agrobisnis yang bisa dikembangkan diwilayah Aceh. Seperti kopi, serai wangi dan lain sebagainya.
"Banyak potensi bisnis dibidang agrobisnis yang bisa kita lakukan disini seperti kopi, sereh wanhi dan lain sebagainya. Kita diberi kebebasan melakukan bisnis apa saja, selama itu ada pemberdayaan kepada masyarakat akan kita ambil,? ucap Dirut Inhutani IV tersebut.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018