Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Kabupaten Aceh Tengah saat ini telah memiliki enam tim brigade pemangkasan kopi tingkat kecamatan guna meningkatkan produksi kopi arabika di daerah setempat.

"Brigade pemangkasan kopi yang awalnya digagas pada bulan Juni lalu di Kecamatan Bies, kini sudah ada enam kecamatan dari 14 kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah," kata Kepala Dinas Pertanian Aceh Tengah Juanda di Banda Aceh, Kamis.

Ia menjelaskan pemangkasan tanaman kopi memiliki peranan penting untuk meningkatkan produktivitas dan menjadikan tanaman tersebut tumbuh subur dan produktif.

"Pemangkasan ini juga bagian untuk membantu pencegahan hama penyakit yang dapat menyerang tanaman kopi," katanya.

Ada pun kecamatan yang telah terbentuk brigade pemangkas tanaman kopi itu masing-masing Kecamatan Bies, Atu Lintang, Jagong Jeget, Kute Panang, Pegasing, Bintang.

"Kami menargetkan seluruh kecamatan akan terbentuk brigade pemangkas tanaman kopi, sebab saat ini semua tim yang telah terbentuk tersebut sangat diminati oleh petani kopi," katanya.

Ia menyebutkan Kabupaten Aceh Tengah miliki lahan kopi seluas 46 ribu hektare yang terdiri dari sekitar lima ribu hektare tanaman tua dan 41 ribu hektare lainnya merupakan tanaman produktif.

Ada pun produksi kopi di Kabupaten Aceh Tengah yang merupakan salah satu produsen kopi arabika terbaik tersebut pada tahun sebelumnya sekitar 744 kilogram per hektare.

Pihaknya meyakini dengan kegiatan pemangkasan yang dilakukan tersebut upaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di Dataran Tinggi Gayo tersebut dapat terwujud di masa mendatang.

Pewarta: M Ifdhal

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018