Pidie (Antaranews Aceh) - Duta Besar Filipina untuk Indonesia, Leehiong T Wee mengunjungi para siswa dan siswi dari negaranya yang sedang menuntut ilmu di Sekolah Sukma Bangsa, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.

"Kita sudah menjalin hubungan kerja sama yang baik dengan Pemerintah Kabupaten Pidie dan Pemerintah Indonesia khususnya di bidang pendidikan," kata Dubes Leehiong T Wee didampingi Bupati Pidie, Roni Ahmad di Sekolah Sukma Bangsa, Gampong (desa) Balee, Pidie, Selasa.

Ia mengaku akan terus menjalin kerja sama dengan Pemerintah Indonesia di bidang pendidikan maupun hubungan bilateral lainnya demi kemajuan kedua bangsa.

Bupati Pidie, Roni Ahmad lebih familiar dipanggil Abusyik menyatakan, pendidikan adalah suatu proses pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekumpulan manusia yang diwariskan dari satu genereasi ke generasi selanjutnya melalui pengajaran, pelatihan, dan penelitian.

"Pendidikan itu membutuhkan proses interaksi sesama manusia. Hal ini harus didasari oleh rasa persaudaraan agar kita bisa saling berbagi ilmu pengetahuan," kata dia.

Menurutnya, persaudaraan dan silaturahim yang dibawa Islam menjadi hal utama, dalam menentukan kedamaian dunia yang membawa keberkatan di akhirat.

"Indonesia dan Filipina merupakan dua negara yang berada di Asia Tenggara. Secara sosial keagamaan mempunyai kesamaan, yaitu beragama Islam. Tentunya hal ini yang menjadi dasar rasa persaudaraan, yang lebih erat, dan kental antara masyarakat Kabupaten Pidie dengan masyarakat Mindanao," ujar orang nomor satu di Pidie.

Dikatakannya, umat Islam diibaratkan seperti sebuah badan, apabila salah satu sisi badan yang sakit, semua badan lainnya juga ikut merasakannya.

"Kegiatan yang seperti ini akan lebih mempererat ukhwah antar sesama umat Islam secara khusus, dan secara umum akan mempererat hubungan antar kedua negara," kata Bupati Pidie.
 

Pewarta: Irman Yusuf

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019