Meulaboh (Antaranews Aceh) - Manajemen PT Mifa Bersaudara kini mulai memfokuskan pengembangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat khususnya dari kalangan kaum ibu dari keluarga nelayan di Kabupaten Aceh Barat.

"Pengembangan ini dituangkan dalam program CSR yang selama ini telah dilakukan," kata CSR & Corporate Communication Manager PT Mifa Bersaudara Azizon Nurza, didampingi Media Relations & Corcomn Sr. Coordinator Nazaruddin beserta Tim Community Relations, Said Faisal kepada Antara, Selasa (5/2).

Menurutnya, pengembangan perekonomian kaum ibu ini penting dilakukan, karena berdampak langsung terhadap kelangsungan ekonomi kerakyatan, karena dapat menambah pendapatan rumah tangga serta menciptakan lapangan kerja baru di masyarakat.

Selain itu, manajemen perusahaan tambang batu bara tersebut juga tetap memfokuskan pengembangan kegiatan syiar Islam, yakni dengan berkomitmen menyerarahkan paket bantuan untuk mendukung kelancaran acara kepada panitia, seperti kegiatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di sejumlah desa.

"Dengan momentum Maulid ini PT Mifa berharap dan mengajak semoga rasa persatuan umat Islam di Aceh terus mengakar dan terpelihara secara baik sehingga dapat dicontoh oleh masyarakat lain," harap Azizon.

Selain itu pihak PT Mifa juga mengharapkan dukungan dan doa dari masyarakat dan tokoh masyarakat  agar beroperasi dengan lancar,  aman serta tanpa hambatan sehingga dapat terus menerus aktif berkontribusi dalam mendukung pembangunan daerah dan gampong di wilayah operasionalnya.

Sementara itu Keuchik Gampong Peunaga Pasir, Anwar mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan atas kepedulian PT Mifa untuk membantu masyarakat dalam berbagai hal seperti peningkatan kesehatan masyarakat, partisipasi bidang keagamaan dan sosial kemasyarakatan yang selama ini sudah berjalan.

"Kami berharap mudah-mudahan ke depan PT Mifa terus ambil bagian dari segi peningkatan ekonomi masyarakat khususnya bagi ibu-ibu dari kalangan keluarga nelayan melalui program CSR-nya," ujarnya.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019