Meulaboh (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat mencatat sepanjang Selasa, sebanyak 13 desa tersebar di tiga kecamatan di daerah tersebut masih terendam banjir dengan ketinggian air berkisar antara 30 hingga 60 centimeter.
“Belum ada korban jiwa dalam musibah ini, namun bencana banjir menyebabkan aktivitas masyarakat ikut terganggu,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Barat Teuku Ronal Nehdiansyah di Aceh Barat, Selasa.
Ada pun ke-13 desa yang masih terendam banjir tersebut di antaranya Desa Alue Lhok, Kecamatan Bubon. Kemudian di Kecamatan Samatiga banjir turut merendam 11 Desa (Gampong) di antaranya Desa Pange, Desa Keureuseng, Desa Krueng Tinggai, Desa Leubok, Desa Leukeun, Desa Deuah, Desa Gampong Masjid.
Kemudian Desa Cot Amun, Desa Pinem, Desa Gampong Ladang, serta Desa Rangkileh. Banjir juga turut merendam Desa Gunong Pulo dan Desa Karang Hampa, Kecamatan Arongan Lambalek.
Teuku Ronal Nehdiansyah mengatakan penyebab terjadinya bencana banjir di tiga kecamatan irtu akibat hujan deras yang terjadi sejak beberapa hari terakhir, sehingga meluapnya aliran sungai dan berdampak pada pemukiman dan aktivitas warga.
Ia menyebutkan Tim Pusdalops BPBD Aceh Barat sepanjang Selasa masih terus berupaya melakukan pemantauan ke lokasi banjir dengan tim penyelamat, ke masing-masing kecamatan.
“Dari hasil pantauan, hingga Selasa sore banjir masih menggenangi pemukiman di tiga kecamatan di Aceh Barat dengan kedalaman berkisar antara 30-60 sentimeter,” kata Teuku Ronal.
BPBD: 13 desa di Aceh Barat masih terendam banjir
Selasa, 14 Mei 2024 16:19 WIB