Eksportir kerajinan tangan asal Yogyakarta kini mulai melirik hasil kerajinan tangan yang terbuat dari tanaman eceng gondok yang dikerjakan oleh masyarakat di Kecamatan Arongan Lambalek, Kabupaten Aceh Barat.

"Kita harapkan dengan adanya investasi ini, hasil kerajinan eceng gondok milik masyarakat Aceh Barat akan semakin meningkat dan mampu menambah pendapatan masyarakat," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Aceh Barat, Said Fauzi kepada Antara di Meulaboh, Selasa (4/3).

Selain akan menampung seluruh hasil kerajinan tangan masyarakat di kabupaten itu, eksportir tersebut juga akan melakukan pelatihan dan pembinaan produksi, agar nantinya barang yang dikerjakan oleh masyarakat di Aceh Barat mereka laku dijual dipasar domestik maupun di pasar internasional.

Program pendampingan yang difasilitasi oleh Kompak tersebut, nantinya juga akan menampung hasil kerajinan tangan binaan untuk dijual oleh pengusaha.

Said Fauzi menambahkan, dengan adanya pemberdayaan kerajinan rakyat ini, potensi lokal yang ada di kabupaten ini akan mampu meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat, dan meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat kecil.

Selain itu, kerajinan tangan eceng gondok ini juga diharapkan mampu menjadi salah satu ikon baru di Aceh Barat.

Bentuk kerajinan yang akan didampingi dan diberikan pelatihan bagi masyarakat di Kecamatan Arongan Lambalek ini diantaranya seperti tas, pot bunga, kotak tisu, serta aneka peralatan rumah tangga.

"Setelah adanya pendampingian ini, kita juga berharap hasil produksi oleh masyarakat Aceh Barat terhadap kerajinan tangan semakin lebih bagus dan berkualitas, agar memiliki daya saing yang sangat tinggi," harapnya.

 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019