Ketua Umum Dewan Pimpinan Partai Aceh, Muzakir Manaf menegaskan saat ini partai pemenang Pemilu Legislatif di Aceh masih menggodok sejumlah nama untuk menduduki jabatan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh Periode 2019-2024.

"Kami harus duduk lagi untuk melihat (kader) yang terbaik, berpengalaman, dan tentunya berpihak pada rakyat," kata Muzakir Manaf kepada Antara di Meulaboh, Jumat.

Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) tersebut belum bersedia menyebutkan nama calon yang akan dibahas di internal partai lokal tersebut, karena masih belum bisa disampaikan ke publik.

Ia juga tidak menanggapi rumor sejumlah kader yang saat ini muncul untuk memimpin DPRA selama lima tahun mendatang.

Namun, pria yang akrab disapa dengan sebutan Mualem tersebut mengaku kurang puas dengan hasil Pemilu 2019 yang sudah berlangsung pada 17 April lalu, karena target perolehan kursi partai berlambang bintang bulan ini merosot tajam di Aceh.

"Saya kurang puas, padahal banyak perubahan yang kita sajikan untuk masyarakat Aceh selama ini. Masyarakat hanya melihat apa yang kandidat lain berikan saat hari pencoblosan. Itu yang membuat saya kecewa," jelasnya.

Meski demikian, ia mengaku ke depan bersama seluruh kader dan mantan kombatan GAM akan bekerja keras untuk merebut simpati masyarakat Aceh, dan meraih kursi terbanyak di Pemilu mendatang.

Ia berharap masyarakat di Aceh ke depan agar melihat politik yang betul-betul memperjuangkan kesejahteraan dan hak masyarakat seperti yang mereka perjuangkan selama ini, tuturnya.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019