Tiga orang haji asal Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dilaporkan meninggal dunia di Tanah Suci, Makkah, Arab Saudi karena sakit.
"Ketiga orang itu dimakamkan di komplek pemakaman Ma'la di Mekkah," kata Kepala Seksi Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebak Humaedi Hakim saat dihubungi di Lebak, Minggu.
Kemenag Kabupaten Lebak sudah menyampaikan berita duka jamaah haji asal Lebak ke keluarganya.
Baca juga: Mekkah padat saat puncak haji, jamaah cuma bisa jalan kaki
Ketiga almarhum yang meninggal dunia itu pertama bernama Udi Wahyudin Sai (64) warga Kampung Lebak Buah Rt/Rw 16/05 Desa Karya Jaya Kecamatan Cimarga.
Kedua, Siti Khodijah Dahlan binti Muhamad Dahlan warga Lebak Saninten Rt/Rw. 03/03 Kelurahan Muara Ciujung Barat, Kecamatan Rangkasbitung.
Selanjutnya, ketiga Ali Nuhri bin Sukari warga Desa Cilangkahan Kecamatan Malingping.
Baca juga: Anggota jamaah Indonesia yang sakit di Arafah berkurang drastis
Mereka jamaah haji yang meninggal dunia tergabung kelompok terbang (Kloter) 53.
"Semua jamaah haji asal Lebak meninggal akibat sakit setelah menjalani proses ibadah haji. Dan, mereka sempat dirawat di Rumah Sakit King Abdullah," katanya.
Ia mengatakan, jumlah haji asal Kabupaten Lebak sebanyak 707 orang dan tiga di antaranya meninggal dunia.
Mereka para jamaah haji dijadwalkan akhir Agustus 2019 sudah kembali ke Tanah Air.
"Kami berharap jamaah haji Lebak menjadi haji mabrur," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
"Ketiga orang itu dimakamkan di komplek pemakaman Ma'la di Mekkah," kata Kepala Seksi Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebak Humaedi Hakim saat dihubungi di Lebak, Minggu.
Kemenag Kabupaten Lebak sudah menyampaikan berita duka jamaah haji asal Lebak ke keluarganya.
Baca juga: Mekkah padat saat puncak haji, jamaah cuma bisa jalan kaki
Ketiga almarhum yang meninggal dunia itu pertama bernama Udi Wahyudin Sai (64) warga Kampung Lebak Buah Rt/Rw 16/05 Desa Karya Jaya Kecamatan Cimarga.
Kedua, Siti Khodijah Dahlan binti Muhamad Dahlan warga Lebak Saninten Rt/Rw. 03/03 Kelurahan Muara Ciujung Barat, Kecamatan Rangkasbitung.
Selanjutnya, ketiga Ali Nuhri bin Sukari warga Desa Cilangkahan Kecamatan Malingping.
Baca juga: Anggota jamaah Indonesia yang sakit di Arafah berkurang drastis
Mereka jamaah haji yang meninggal dunia tergabung kelompok terbang (Kloter) 53.
"Semua jamaah haji asal Lebak meninggal akibat sakit setelah menjalani proses ibadah haji. Dan, mereka sempat dirawat di Rumah Sakit King Abdullah," katanya.
Ia mengatakan, jumlah haji asal Kabupaten Lebak sebanyak 707 orang dan tiga di antaranya meninggal dunia.
Mereka para jamaah haji dijadwalkan akhir Agustus 2019 sudah kembali ke Tanah Air.
"Kami berharap jamaah haji Lebak menjadi haji mabrur," katanya.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019