Sebanyak 10 pasang ganda putra dari berbagai media massa di Aceh bertarung dalam kejuaraan bulu tangkis bertajuk Media Badminton Super Series. 

Koordinator Media Badminton Super Series Iranda di Banda Aceh, Senin mengatakan, para pebulu tangkis yang juga jurnalis tersebut akan memperebutkan tropi atau piala tetap.

"Kejuaraan tersebut dilaksanakan di Auditorium RRI Banda Aceh pada Senin (19/8) dan Senin (26/8). Pertandingan dilaksanakan malam hari. Selain piala tetap, hadiah utama memperebutkan seekor kambing," kata Iranda.

Iranda mengatakan kejuaraan tersebut untuk menguatkan silaturahmi antarwartawan. Apalagi para peserta selama ini rutin berlatih di auditorium RRI Banda Aceh dan GOR Koni Aceh. 

Kejuaraan tersebut mendapatkan dukungan penuh Kepala Stasiun Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Banda Aceh Adi Pramono yang menyediakan arena atau lapangan di auditorium. 

"Untuk kebersamaan, kami mendukung penuh kegiatan ini. Semoga bisa berjalan sukses dan silaturahmi sesama kalangan media di Aceh semakin kuat," ujar Adi Pramono.

Dukungan serupa juga disampaikan Ketua SIWO PWI Aceh Imran Joni. Ia mengatakan kejuaraan tersebut bisa menjadi ajang seleksi bagi kalangan wartawan PWI Aceh menghadapi Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) 2020 di Papua. 

"Intinya, prestasi kita raih, silaturrahmi tetap terjaga. Kami juga mengimbau para peserta menjaga sportivitas," ujar Imran Joni. 

Pada babak penyisihan pertama yang berlaga pada, Senin (19/8) malam, yakni pasangan Ajir (INews TV)/Jalimin (Serambi Indonesia) vs Rudy (Metro TV )/Satria (Tribratanews).

Pasangan Fandy (Mitra Media)/Syawal (RRI) mendapat bye. Dedy (RRI)/Hendra Jr (Serambi Indonesia) melawan pasangan legendaris Fudin (Acehwow.com)/Nono (Acehimage.com).

Pasangan unggulan Munjir (RRI)/Syahril (Kompas TV)  VS Iranda (Analisa)/Iwan (RRI) sedangkan Andrean (Mitra Media)/Haris (Antara) mendapat bye. Pasangan lainnya Alfat (KBR 68 H)/Saifullah (Serambi Indoneia) vs Roy (Mitra Media)/Mucklis (Radio Baiturrahman).

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019