Takengon (ANTARA) - Masyarakat di Takengon Kabupaten Aceh Tengah mengeluhkan kelangkaan Gas LPG 3 kilogram subsidi dalam beberapa hari terakhir.
"Dimana-mana gak ada yang jual sekarang," kata seorang warga Takengon Hendri, Rabu.
Warga lainnya Rita menuturkan untuk mendapatkan gas tabung melon tersebut dia harus berkeliling seputaran kota Takengon dan baru mendapatkannya di salah satu kios kecil di pinggiran kota.
Namun harganya kata dia melambung sampai Rp35.000,- per tabung dari harga sebelumnya Rp25.000,- sampai Rp28.000,- per tabung.
"Semalam saya keliling gak dapat, semua kios kosong gas. Saya baru dapat tadi (Rabu siang), saya tanya-tanya sama kawan, ada yang jual di kios kecil," tutur Rita.
Hal yang sama juga diutarakan seorang ibu rumah tangga yakni Inen Syukri. Menurutnya ia juga harus mencari gas tabung melon tersebut kemana-mana.
"Kemarin keliling cari kemana-mana, dapatnya di daerah Paya Tumpi, tapi harganya Rp38.000,- per tabung," ujarnya.
Masyarakat berharap pemerintah melalui pihak terkait dapat segera menstabilkan pasokan gas bersubsidi tersebut karena menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat saat ini.