Banda Aceh (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Banda Aceh mencatat bahwa sudah sebulan lebih (sejak pertengahan April 2022) Banda Aceh tanpa penambahan kasus COVID-19.
"Alhamdulillah sudah lima minggu Banda Aceh tanpa penambahan kasus COVID-19," kata Wakil Sekretaris Satgas COVID-19 Banda Aceh Rizal Abdillah, di Banda Aceh, Selasa.
Rizal menyebutkan, berdasarkan data terakhir Dinas Kesehatan Banda Aceh, kasus di ibu kota provinsi Aceh hingga hari ini juga belum ada penambahan, bahkan pasien yang menjalani perawatan serta isolasi mandiri juga tidak ada lagi.
Rizal menyebutkan, secara kumulatif kasus di Banda Aceh sejak COVID-19 melanda bertahan pada angka 9.626 orang, diantaranya 9.285 dinyatakan sembuh dan 341 meninggal dunia.
Rizal menyampaikan, selama ini pemerintah Banda Aceh tidak pernah berhenti melakukan pemeriksaan COVID-19 terhadap warganya di rumah sakit serta beberapa laboratorium lainnya.
"Kita tetap ada melakukan tes, tetapi hasil tesnya memang dilaporkan tidak ada yang terkonfirmasi positif COVID-19," ujarnya.
Rizal menambahkan, melihat perkembangan hari ini seharusnya Banda Aceh sudah berada pada posisi zona hijau (aman dari penularan), namun sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari Satgas pusat.
"Posisi hijau sekarang harusnya, tapi kita masih menunggu dari Satgas untuk posisinya," kata Kepala BPBD Banda Aceh itu.
Untuk diketahui, Mendagri juga sudah mengeluarkan surat terbaru mengenai status daerah, di mana Banda Aceh masih bertahan di level I COVID-19 bersama dengan Kota Sabang.