Aceh Timur (ANTARA) - Dua orang meninggal dunia dan enam lainnya luka-luka setelah bus menabrak sepeda motor dan minibus di jalan nasional Banda Aceh-Medan, Desa Aramih, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur.
"Dua meninggal, dan enam lainnya mengalami luka-luka dalam tabrakan melibatkan tiga kendaraan yang terjadi Rabu (3/8) sekira pukul 00.00 WIB," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Langsa AKP Ritian Handayani di Aceh Timur, Rabu.
Ia mengatakan dua orang yang meninggal dunia tersebut merupakan sopir minibus Kijang Innova Azhar (25) dan penumpangnya Iriani (52). Keduanya warga Aceh Tamiang.
Kemudian, lima lainnya yang mengalami luka-luka yaitu Wahyu Ramadhan (19), Chairunnisa Ayu Ladita (18), Indra (21), Adisti Dela Amelia (20), Riza Aditya (32). Kelimanya merupakan penumpang minibus Kijang Innova asal Kabupaten Aceh Tamiang.
Sedangkan seorang pengendara sepeda motor bernama Feri Yanto (40) ,warga Desa Aramiah Kecamatan, Birem Bayeun Kabupaten Aceh Timur, juga mengalami luka-luka dalam kecelakaan tersebut.
"Saat ini, para korban dirawat di RSUD Langsa. Sementara dua korban yang meninggal dunia telah dibawa pulang ke rumah duka," kata AKP Ritian Handayani.
AKP Ritian Handayani mengatakan kecelakaan berawal saat bus Harapan Indah dengan BL 7588 AA melaju dari arah Medan menuju ke arah Banda Aceh dengan kecepatan tinggi. Sedangkan sepeda motor BL 5971 FK melaju dari arah yang sama dengan posisi di depan dalam kecepatan sedang.
Sementara, minibus Kijang Innova BK 1266 IJ melaju dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di lokasi kejadian, bus menabrak belakang sepeda motor.
Kemudian, sopir bus banting kemudi ke kanan dan datang dari arah berlawanan melaju minibus Kijang Innova BK 1266 IJ, sehingga terjadi tabrakan.
"Saat ini kecelakaan lalu lintas tersebut telah ditangani oleh Satuan Lalu Lintas Polres Langsa," kata AKP Ritian Handayani.