Jakarta (ANTARA) - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh dan Pemprov Sumatera Utara saling berkoordinasi untuk menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang digelar di dua daerah tersebut.
Pelaksana Harian Direktur Jenderal (Plh. Dirjen) Bina Keuangan Daerah Kemendagri Horas Maurits Panjaitan mengatakan kedua pemerintah daerah tersebut memiliki peran strategis dalam penyelenggaraan PON XXI 2024.
"Kegiatan ini merupakan tindak lanjut hasil rapat tanggal 10 Oktober 2023 kemarin dengan menteri pemuda dan olahraga, bapak sekjen Kemendagri diserahkan kepada kami merasionalisasi dan melihat efisiensi anggaran, penganggaran, baik dari sisi biaya persiapan maupun penyelenggaraan," kata Maurits dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Atlet Aceh terancam gagal berprestasi di PON 2024, ini sebabnya
Persiapan PON XXI yang diselenggarakan di Aceh dan Sumut itu harus berjalan optimal. Salah satu strategi yang harus dilakukan adalah membangun penyamaan persepsi dan koordinasi antarlembaga, khususnya terkait efisiensi masalah teknis menjelang PON XXI 2024.
"Fokus yang kami garisbawahi adalah di bidang akomodasi, perlengkapan, transportasi, peralatan, dan juga konsumsi. Walaupun kemarin sudah ada alternatif yang disampaikan, bahwa sudah 50 persen dalam hal ini daerah akan membiayai semua konsumsi dan transportasi, bukan seluruhnya tapi 50 persen. Artinya, ini menjadi berkurang," jelasnya.