Singkil (ANTARA Aceh) - Sekretaris daerah Kabupaten Aceh Singkil, Azmi mengemukakan, tingkat kehadiran aparatur sipil negara (ASN) pada hari pertama masuk kerja pascalibur panjang Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah mencapai 95 persen.
Usai melakukan inspeksi mendadak di sejumlah instansi, Sekda Azmi kepada wartawan di Singkil, Selasa menyatakan, tingkat kehadiran mencapai 90 sampai 95 persen, ini jauh lebih tinggi dari tahun sebelumnya.
Ia mengatakan sisa ASN yang tidak hadir sebagiannya mengajukan izin resmi lantaran anak atau keluarganya ada yang sedang sakit, kendati ada juga yang tanpa keterangan.
"Sangat kecil yang tidak hadir, yang tanpa keterangan ada satu dua orang, bagi yang tidak hadir tanpa keterangan itu akan kita beri sanksi tegas, tidak ada lagi peringatan langsung kita beri sanksi," ujar Azmi.
Sanksi tegas yang dimaksud Sekda adalah berupa pemotongan tunjangan selama satu bulan penuh bagi ASN yang mangkir kerja tanpa keterangan apapun.
"Ini untuk memberikan pelajaran agar ke depan lebih disiplin, apalagi saat ini kita sedang menyongsong pemerintahan baru yang mengusung misi perubahan yang lebih baik dalam bersikap dan melayani masyarakat, sehingga ASN harus siap," katanya.