"Di tengah peringatan kemerdekaan ini, marilah kita mengingat jasa para pahlawan, mari kita lanjutkan perjuangan mereka dengan bekerja keras untuk membangun daerah ini menjadi lebih maju, mandiri, dan sejahtera," kata Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Aceh, Fitriany Farhas saat memimpin upacara hari kemerdekaan di Alun-Alun Suka Makmue, Sabtu.
Menurutnya, Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tahun, bukan sekadar momen untuk mengenang sejarah, tetapi juga sebagai refleksi atas perjalanan panjang yang telah dilalui bangsa ini.
"Dalam usia yang hampir mencapai delapan dekade, Indonesia telah menghadapi berbagai dinamika, baik di tingkat global maupun domestik," katanya.
Berkat semangat persatuan, kerja keras, dan pengabdian seluruh elemen bangsa, kita berhasil mengatasi berbagai tantangan tersebut, kata Fitriany.
Dalam mengisi kemerdekaan, kata dia, Pemkab Nagan Raya terus berupaya meningkatkan kinerja pemerintahan dan pembangunan melalui berbagai program dan kegiatan yang telah tertuang dalam APBK.
Hal ini dibuktikan dengan berbagai penghargaan yang telah diterima, termasuk piagam penghargaan dari BPKP RI perwakilan Aceh atas pencapaian Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) level 3.
Kemudian pemerintah daerah juga meraih penghargaan Adipura tahun 2023 untuk pertama kalinya dari Kementerian Lingkungan Hidup, Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI yang ke-16 kalinya secara berturut-turut serta berbagai penghargaan lainnya.
Meskipun dalam suasana mendung dan lapangan upacara dalam kondisi becek tergenang air tak menyurutkan semangat para anggota paskibraka, yang terdiri dari pelajar SMA se-Nagan Raya.
Ada pun yang bertugas sebagai pembawa baki, Lisa Natasya dari SMA Negeri 2 Darul Makmur, sedangkan penggerek bendera terdiri dari Riski Syahridan dari SMA Negeri 1 Seunagan, Julfiyanda Saputra dari SMA Negeri 2 Kuala, dan M. Saman dari MAN Inovasi Nagan Raya, Nagan Raya, Aceh.
Sedangkan komandan upacara dipimpin oleh Kapten Infanteri Sujito, Pasilog Kodim 0116/Nagan Raya, Aceh.
Dalam upacara pengibaran bendera, Ketua DPRK Nagan Raya, Jonniadi membacakan pembaca teks Proklamasi kemerdekaan, dan Kepala Dinas Pendidikan Nagan Raya, Zulkifli sebagai pembaca Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
