Singkil (ANTARA Aceh) - Bukit di Desa Pangkalan Sulampi, Kabupaten Aceh Singkil, Sabtu pagi mengalami longsor, akibat hujan lebat dan menimbun rumah warga, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Ketua SAR Aceh Singkil Irwansyah kepada wartawan di Singkil mengatakan musibah itu dikabarkan terjadi dini hari sekitar pukul 03.00 WIB dari warga setempat akibat hujan lebat yang melanda wilayah itu.
"Pihak kami tiba pukul 12.30 WIB, longsor berada di halaman belakang rumah, tidak ada korban jiwa dalam musibah longsor itu. Tiga unit rumah warga dan satu unit Kantor Desa hanya rusak ringan di bagian belakang akibat tertimpa ranting pohon kayu yang ikut ambalas akibat longsor," ujar Irwansyah.
Dikatakan, pemilik rumah yang rusak dalam musibah itu yakni Anto (40), Warman(35), Sali (50) dan Kantor Desa.
Kronologis terjadinya longsor, jelas Irwansyah, akibat hujan deras yang terus mengguyur Aceh Singkil dan sekitarnya, akibatnya bukit setinggi 15 meter berada di belakang rumah warga longsor.
"Akibatnya 3 bagian dapur rumah warga dan Kantor Kepala Desa Pangkalan Sulampi, tertimpa pohon, sehingga rusak ringan," ujarnya.
"Kami pikir gempa ada suara keras saya terbangun, dan suara gemuruh seng, ternyata yang terjadi tanah longsor pas di belakang rumah kami, Alhamdulillah rumah tidak kena. Bagian dapur sedikit," kata Imah (40) warga Desa Pangkalan Sulampi.