Singkil (Antaranews Aceh) - Jamaah calon haji asall Kabupaten Aceh Singkil yang berjumlah 72 orang didominasi Embarkasi Kuala Namu Internasional Airport (KNIA), Sumatera Utara, karena lebih dekat dari daerah paling ujung barat selatan Aceh itu.
Kepala Dinas Syariat Islam Amir Hasan kepada wartawan Sabtu sore, mengatakan, 72 JCH Aceh Singkil terbagi dua kelompok terbang (Kloter), yakni Kloter Embarkasi Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Banda Aceh dan Embarkasi KNIA.
"Embarkasi Sultan Iskandar Muda 14 orang JCH sudah termasuk pemandu. Sementara Kloter Embarkasi KNIA yang terdiri dari KBIH Multazam 14 orang, Jbal Nur 1 orang dan Aziziah orang," jelas Amir.
Dikatakan, jumlah JCH Aceh Singkil berkurang dibanding tahun 2017 lalu, yaitu sebanyak 113 JCH, hal itu dipengaruhi bukan karena kurangnya minat ibadah haji Aceh, namun karena adanya pengurangan kuota haji Indonesia dan tidak efektifnya pendaftaran haji.
"Artinya kuota haji yang di berangkatkan ke tanah suci, Mekah Arab Saudi berdasarkan jumlah penduduk masing - masing daerah dan Negara, makin banyak penduduknya, maka semakin banyak yang di berangkatkan dengan perbandingan 1 : 1000 orang Muslim," jelasnya.
Hal yang sama dikatakan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Aceh Singkil Salihin Mizal, bahwa kuota Haji Indonesia, atau dunia 1000 orang penduduk muslim, satu orang diberangkatkan swtiap tahun untuk ibadah hajo, hal itu berdasarkan keputusan Organisasi Kerjasama Islam(OKI).
"Mengapa hal iti dilakukan, karena adanya pembangunan besar - besaran di Kota Mekkah, dan lagi kalau terlalu padat mengganggu proses ibadah haji," ujarnya.
Nah, sambungnya, dalam hal ini kenapa jemaah haji Aceh Singkil sedikit, akibat proses pendaftarannya tidak berlanjut, tidak serempak atau berturut - turut.
"Misal ketika jemaah haji indonesia mendaftar hari ini 2 orang, dan beaol dan lusa tidak mendaftar, maka akan diisi dari daerah lain, dalam kawasan Indonesia, karena proses Online ini berdasarkan antrian pendaftar," ujarnya.
Sebelumnya Bupati Aceh Singkil Dulmusrid melepas 72 JCH Aceh Singkil di Masjid Nurul makmur Jum'at(27/7) sore.
Dulmusrid berpesan, selama berada di Mekkah jagalah kesehatan karena suhu udara disana sangat berbeda dengan di tanah air.
"Diharapkan kepada seliruh JCH agar selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan para medis yang bertugas apabila ada sesuatu hal yang dirasa memgganggu kesehatan.
Kegiatan tersebut juga diakhiri dengan pemberiam bungong jaro(bunga tangan) berupa uang untuk masing - masing JCH.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Aceh Singkil Sazali S Sos, Dandim O109 Singkil, Wakapolres Aceh Singkil Kompol Mughi Prasetyo, dan sejumlah SKPK Aceh Singkil.
JCH Singkil didominasi embarkasi Medan
Sabtu, 28 Juli 2018 22:37 WIB