Aceh targetkan donasi Rp1 miliar bagi Sulteng

Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Pemerintah Aceh menargetkan bisa mengumpulkan bantuan dana hingga Rp1 miliar lebih melalui aksi kemanusiaan "Donasi Aceh untuk Palu".

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Teuku Ahmad Dadek di Banda Aceh, Jumat mengatakan, pihak meyakini respon dari masyarakat di provinsi ini saat penggalangan dana terus meningkat.

"Alhamdulillah, respons berbagai lapisan masyarakat sangat luar biasa. Kurang dari sepekan penggalangan, sudah terkumpul komitmen donasi maupun yang sudah merealisasikan komitmen Rp462.191.440," terangnya.

Ia mengatakan, donasi ini akan bertambah seiiring akan digelarnya panggung amal "Kepedulian Aceh Untuk Palu" menghadirkan berbagai seniman kenamaan asal Aceh, salah satu di antaranya Rafli Kande yang segera digelar malam penggalangan dana.

Pihaknya juga terus mengajak masyarakat Aceh dan instansi terkait, seperti dinas sosial dan badan penanggulangan bencana daerah di 23 kabupaten/kota untuk mendonasikan demi membantu korban gempa dan tsunami yang melanda sejumlah daerah di Sulawesi Tengah.

Donasi tersebut bisa disalurkan lewat BRI Kantor Cabang Pembantu Peunayong dengan?nomor rekening 2056-01-000365-30-2 atas nama Gempa dan Tsunami Palu.

"Kita bisa membayangkan bagaimana beban yang diderita oleh saudara-saudara kita di sana, karena Aceh miliki pengalaman gempa dan tsunami sekitar 14 tahun silam," ucap Dadek.

Ketua Forum Penguranan Risiko Bencana Aceh, Nasir Nurdin, menambahkan, donasi masyarakat di provinsi terletak paling Barat di Indonesia itu telah terkumpul setengah miliar rupiah lebih.

"Alhamdulillah, hingga hari ini (Jumat, 5/10) pukul 16.00 WIB donasi Aceh untuk Palu mencapai Rp504.946.440 sampai donatur nomor 257," katanya.

Korban meninggal dunia akibat gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah terus bertambah, di mana hingga Kamis pukul 13.00 WIB sudah mencapai 1.424 orang, kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.

"Korban meninggal dunia yang sudah dimakamkan 1.407 orang setelah diidentifikasi," kata Sutopo.

Sutopo mengatakan korban meninggal dunia terbanyak ditemukan di Kota Palu, yaitu mencapai 1.203 orang.

Selain di Palu, korban meninggal dunia juga ditemukan di Kabupaten Donggala 144 orang, Kabupaten Sigi 64 orang, Kabupaten Parigi Moutong 12 orang dan Pasang Kayu, Sulawesi Barat satu orang.

"Prioritas pertama penanganan gempa dan tsunami di sana adalah melanjutkan evakuasi, pencarian dan pertolongan korban," jelasnya.