Padi varietas Sigupai milik kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) saat ini sedang memasuki tahapan uji multilokasi pada 11 kabupaten di Indonesia, sehingga diharapkan dapat beradaptasi dengan baik dan stabil agar didaftarkan menjadi varietas unggul nasional.

Kepala Dinas Pertanian Abdya, Nasruddin di Blangpidie, Selasa mengatakan, 11 kabupaten di Indonesia yang uji multilokasi perbaikan varietas lokal Sigupai itu terdiri di Kabupaten Mursi Rawas, Provinsi Lampung, di Balai Besar Padi, Subang, Jawa Barat, Jember, Blitar, Malang masing-masing di Jawa Timur.

Baca juga: Padi "Sigupai" Abdya akan jadi varietas nasional

Kemudian Kabupaten Badung, Gianyar di Provinsi Bali, dan selanjutnya di Provinsi Aceh masing-masing di Balai Benih Umum (BBU) Peudada, Kabupaten Bireun, di BBU Keumala, Kabupaten Pidie, di Indrapuri Aceh Besar dan di Tangan-Tangan, Lembah Sabil dan Cot Mane di Kabupaten Abdya.

"Untuk uji multilokasi di Abdya dananya bersumber dari APBK 2019. Untuk dalam provinsi dari APBA melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh dan untuk luar Provinsi Aceh bersumber dari Anggaran Kementerian Ristek Dikti melalui Universitas Syiah Kuala Banda Aceh,” ungkap Nasruddin.

Baca juga: Dandim Abdya ajak petani tanam padi "sigupai"

Kadis Pertanian Abdya menyampaikan pernyataan tersebut dihadapan Bupati Akmal Ibrahim, Kapolres Abdya, AKBP Moh Basori, Dandim 0110/Abdya, Letkol Czi M Ridha Has, Ketua DPRK Abdya, Nurdianto, dan sejumlah petani dan tamu undangan disela-sela acara tanam perdana padi uji multilokasi perbaikan varietas lokal Sigupai di Desa Cot Bak U, Kecamatan Lembah Sabil.

Menurut Nasruddin, pelaksanaan uji multilokasi perbaikan varietas lokal Sigupai Abdya pada 11 kabupaten di Indonesia bertujuan untuk menguji daya tahan galur terhadap hama penyakit dan peningkatan produksi pada lokasi yang berbeda untuk menuju pelepasan galur menjadi varietas unggul nasional.

Baca juga: Kadistan: Harga gabah varietas sigupai Abdya menggiurkan

"Kita berharap padi lokal Sigupai milik Abdya yang sedang dalam tahapan uji multilokasi pada 11 kabupaten di Indonesia dapat beradaptasi dengan baik dan stabil agar menjadi varietas unggul nasional," pintanya.

Sementara itu, Bupati Abdya Akmal Ibrahim menargetkan varietas Sigupai menjadi varietas unggul baru nasional pada tahun 2020, karena hasil penelitian Dr Efendi bersama timnya, hasil produksi Sigupai mencapai 9 ton gabah/hektare.

"Insyaallah, jika uji multilokasi ini berhasil, maka ke depan varietas padi Sigupai yang merupakan ikon Kabupaten Abdya ini akan ditanam oleh para petani di seluruh pelosok Tanah Air Indonesia," harapnya.

Pewarta: Suprian

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019