Bupati Aceh Barat, Provinsi Aceh, H Ramli MS meminta kepada kalangan pendidik khususnya guru di daerah ini agar menanamkan ilmu agama, jiwa patriotisme (cinta tanah air), dan ilmu/wawasan kebangsaan kepada anak sejak usia dini.
Menurut Ramli, hal itu diperlukan agar generasi muda dan generasi milenial di Aceh diharapkan dapat menjadi penerus bangsa yang senantiasa akan mencintai tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan selalu setia terhadap Pancasila, dan cinta terhadap agama Islam.
Baca juga: Bupati Aceh Barat: Laporkan jika ada oknum pejabat jual-beli jabatan
"Maka dari itu, setiap anak usia dini harus ditanamkan kecintaan mereka kepada bangsa dan negara ini, agar kelak ketika mereka dewasa, tidak mudah terpengaruh dengan paham-paham yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam dan Undang-Undang Dasar 1945," kata Bupati Ramli, di Meulaboh, Jumat.
Menurutnya, perkembangan teknologi saat ini semakin jauh berkembang dan saban hari semakin canggih dan setiap informasi dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat termasuk generasi muda.
Baca juga: Bupati Aceh Barat: media jangan ragu kritisi pemerintah
Karena itu, katanya lagi, agar kaum milenial tidak terpengaruh dengan pemahaman yang tidak sesuai dengan Pancasila atau Bhinneka Tunggal Ika, maka pemahaman tersebut harus terus dilakukan agar generasi bangsa dapat terus menjaga tanah air hingga akhir hayat kelak.
Guna mendukung program tersebut, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat juga telah melakukan berbagai terobosoan termasuk di antaranya memperbolehkan guru pesantren tradisional untuk mengajar di sekolah umum mulai dari jenjang SD/MI dan SMP/MTs untuk mengajar ilmu agama.
"Karena dengan banyak pelajaran agama, maka akidah dan akhlak generasi penerus di Aceh Barat diharapkan ke depan semakin lebih baik," kata Ramli MS pula.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Menurut Ramli, hal itu diperlukan agar generasi muda dan generasi milenial di Aceh diharapkan dapat menjadi penerus bangsa yang senantiasa akan mencintai tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan selalu setia terhadap Pancasila, dan cinta terhadap agama Islam.
Baca juga: Bupati Aceh Barat: Laporkan jika ada oknum pejabat jual-beli jabatan
"Maka dari itu, setiap anak usia dini harus ditanamkan kecintaan mereka kepada bangsa dan negara ini, agar kelak ketika mereka dewasa, tidak mudah terpengaruh dengan paham-paham yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam dan Undang-Undang Dasar 1945," kata Bupati Ramli, di Meulaboh, Jumat.
Menurutnya, perkembangan teknologi saat ini semakin jauh berkembang dan saban hari semakin canggih dan setiap informasi dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat termasuk generasi muda.
Baca juga: Bupati Aceh Barat: media jangan ragu kritisi pemerintah
Karena itu, katanya lagi, agar kaum milenial tidak terpengaruh dengan pemahaman yang tidak sesuai dengan Pancasila atau Bhinneka Tunggal Ika, maka pemahaman tersebut harus terus dilakukan agar generasi bangsa dapat terus menjaga tanah air hingga akhir hayat kelak.
Guna mendukung program tersebut, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat juga telah melakukan berbagai terobosoan termasuk di antaranya memperbolehkan guru pesantren tradisional untuk mengajar di sekolah umum mulai dari jenjang SD/MI dan SMP/MTs untuk mengajar ilmu agama.
"Karena dengan banyak pelajaran agama, maka akidah dan akhlak generasi penerus di Aceh Barat diharapkan ke depan semakin lebih baik," kata Ramli MS pula.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019