Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menyiapkan sedikitnya 20 ekor kerbau untuk dipotong pada acara kenduri syukuran peresmian Masjid Agung Blangpidie tanggal 11 Fabruari 2020.
"Acara syukuran dan peresmian penggunaan Masjid Agung Kabupaten Abdya, Insyaallah akan dilaksanakan pada hari Selasa (11/2) bertempat di Komplek Masjid Agung di Desa Seunaloh Kecamatan Blangpidie," kata Sekretaris Daerah Kabupaten (Setdakab) Abdya Thyamrin di Blangpidie, Senin.
Baca juga: Ustadz Bachtiar Nasir dijadwalkan tausiah di Masjid Agung Abdya
Sekda Thamrin menyampaikan hal tersebut saat dirinya memimpin rapat evaluasi persiapan untuk mematangkan acara syukuran peresmian pengunaan masjid kebanggaan masyarakat Abdya di Kantor Dinas Syariat Islam setempat.
Rapat yang berlangsung di lantai pertama masjid agung yang kini sudah dipungsikan untuk Kantor Syariat Islam Kabupaten Abdya tersebut diikuti oleh unsur Forkompimkab dan para pejabat setempat khusus mengevaluasi persiapan untuk suksesnya acara peresmian masjid.
Baca juga: Calon Imam Masjid Agung Abdya masuk tahap seleksi
Baik pemantapan pada hari pelaksanaan syukuran maupun tentang tata acara, tata tempat, dan keamanan tamu-tamu dari luar daerah termasuk juga mempersiapkan keamanan bagi penceramah yang datang dari Jakarta.
Sekda Thamrin pada kesempatan tersebut mengatakan selain dilaksanakan peresmian masjid, pada momen itu juga dilaksanakan kenduri Maulid Akbar sekaligus penyampaian tausiah agama oleh Ustadz Bachtiar Nasir.
Baca juga: Dinas Syariat Islam Abdya akan berkantor di Masjid Agung
"Penyampaian tausiah kita rencanakan pada pukul 10.00 WIB. Selesai ceramah dilanjutkan dengan kenduri maulid, setelah itu baru dikumandangkan azan pertama dan melaksanakan sholat berjamaah,” kata Thamrin.
Oleh karena itu, lanjut Thamrin, untuk menyuskseskan acara tersebut Pemkab Abdya telah menyiapkan sedikitnya 20 ekor kerbau dan sapi untuk disembelih dan semua daging hewan ternak itu menjadi menu hidangan tamu undangan.
"Jadi, 20 ekor kerbau dan sapi yang akan dipotong hari acara itu sumbernya berasal dari seluruh SKPK di Kabupaten Abdya. Mereka sendiri yang memasak sekaligus menghidangkan untuk para tamu undangan,” katanya.
Masjid Agung yang akan dilaksanakan acara peresmian secara besar-besaran oleh pemerintah daerah tersebut terletak di Desa Seunaloh tepatnya di pinggir jalan raya lintas Kota Blangpidie menuju Cot Mane, Kecamatan Jumpa.
Rumah ibadah umat Islam yang luasnya mencapai 4.800 meter persegi tersebut memiliki empat menara serta 12 pintu yang terbuat dari bahan kuningan dan memiliki kombinasi desain arsitektur Aceh-Timur Tengah.
"Jadi, ini merupakan ‘kado’ istimewa yang diberikan oleh Bupati Akmal Ibrahm dan Wakil Bupati Muslizar kepada seluruh masyarakat Abdya di dua tahun kepemimpinan mereka berdua," demikian Thamrin.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Acara syukuran dan peresmian penggunaan Masjid Agung Kabupaten Abdya, Insyaallah akan dilaksanakan pada hari Selasa (11/2) bertempat di Komplek Masjid Agung di Desa Seunaloh Kecamatan Blangpidie," kata Sekretaris Daerah Kabupaten (Setdakab) Abdya Thyamrin di Blangpidie, Senin.
Baca juga: Ustadz Bachtiar Nasir dijadwalkan tausiah di Masjid Agung Abdya
Sekda Thamrin menyampaikan hal tersebut saat dirinya memimpin rapat evaluasi persiapan untuk mematangkan acara syukuran peresmian pengunaan masjid kebanggaan masyarakat Abdya di Kantor Dinas Syariat Islam setempat.
Rapat yang berlangsung di lantai pertama masjid agung yang kini sudah dipungsikan untuk Kantor Syariat Islam Kabupaten Abdya tersebut diikuti oleh unsur Forkompimkab dan para pejabat setempat khusus mengevaluasi persiapan untuk suksesnya acara peresmian masjid.
Baca juga: Calon Imam Masjid Agung Abdya masuk tahap seleksi
Baik pemantapan pada hari pelaksanaan syukuran maupun tentang tata acara, tata tempat, dan keamanan tamu-tamu dari luar daerah termasuk juga mempersiapkan keamanan bagi penceramah yang datang dari Jakarta.
Sekda Thamrin pada kesempatan tersebut mengatakan selain dilaksanakan peresmian masjid, pada momen itu juga dilaksanakan kenduri Maulid Akbar sekaligus penyampaian tausiah agama oleh Ustadz Bachtiar Nasir.
Baca juga: Dinas Syariat Islam Abdya akan berkantor di Masjid Agung
"Penyampaian tausiah kita rencanakan pada pukul 10.00 WIB. Selesai ceramah dilanjutkan dengan kenduri maulid, setelah itu baru dikumandangkan azan pertama dan melaksanakan sholat berjamaah,” kata Thamrin.
Oleh karena itu, lanjut Thamrin, untuk menyuskseskan acara tersebut Pemkab Abdya telah menyiapkan sedikitnya 20 ekor kerbau dan sapi untuk disembelih dan semua daging hewan ternak itu menjadi menu hidangan tamu undangan.
"Jadi, 20 ekor kerbau dan sapi yang akan dipotong hari acara itu sumbernya berasal dari seluruh SKPK di Kabupaten Abdya. Mereka sendiri yang memasak sekaligus menghidangkan untuk para tamu undangan,” katanya.
Masjid Agung yang akan dilaksanakan acara peresmian secara besar-besaran oleh pemerintah daerah tersebut terletak di Desa Seunaloh tepatnya di pinggir jalan raya lintas Kota Blangpidie menuju Cot Mane, Kecamatan Jumpa.
Rumah ibadah umat Islam yang luasnya mencapai 4.800 meter persegi tersebut memiliki empat menara serta 12 pintu yang terbuat dari bahan kuningan dan memiliki kombinasi desain arsitektur Aceh-Timur Tengah.
"Jadi, ini merupakan ‘kado’ istimewa yang diberikan oleh Bupati Akmal Ibrahm dan Wakil Bupati Muslizar kepada seluruh masyarakat Abdya di dua tahun kepemimpinan mereka berdua," demikian Thamrin.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020