Puluhan ribu warga Kota Banda Aceh dari berbagai kalangan, mulai masyarakat umum, pelajar, pejabat, anak yatim, kaum disabilitas, hingga wisatawan, menghadiri maulid akbar yang digelar pemerintah kota setempat.
Maulid akbar dipusatkan di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Kamis. Pada maulid tersebut, 1.000 hidangan, masing-masing 25 porsi disajikan kepada yang hadir pada kegiatan tersebut.
Maulid akbar tersebut turut dihadiri Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh, Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin, Ketua DPRK Farid Nyak Umar, serta pejabat Pemerintah Kota Banda Aceh.
Maulid akbar juga dirangkap penyerahan santunan kepada 1.000 anak yatim. Serta tausiah atau ceramah agama yang disampaikan Ustad Dasad Latief dari Makassar, Sulawesi Selatan.
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan maulid akbar digelar setiap tahun merupakan bagian dari upaya menanamkan nilai-nilai luhur, menghadirkan kembali keteladanan Nabi Muhammad SAW dalam keseharian.
"Kami akan mengambil inspirasi dari spirit Rasulullah dalam membangun Kota Banda Aceh, sebagai titik berangkat dalam mewujudkan visi Banda Aceh gemilang dalam bingkai syariah," kata Wali Kota.
Aminullah Usman mengucapkan terima kasih atas kehadiran semuanya menyukseskan maulid akbar. Termasuk partisipasi 90 gampong dan jajaran pemerintah kota yang menyediakan 1.000 hidangan jamuan kenduri maulid.
Wali Kota menyebutkan pihak panitia hanya menyediakan tenda, panggung, dan fasilitas pendukung lainnya. Sedangkan lainnya merupakan swadaya masyarakat.
"Jika dikalkulasikan, acara sebesarnya ini butuh dana tak kurang dari Rp5 miliar. Tapi dengan partisipasi masyarakat, semuanya terasa ringan dan bisa digelar dengan baik," kata Aminulah Usman.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Maulid akbar dipusatkan di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Kamis. Pada maulid tersebut, 1.000 hidangan, masing-masing 25 porsi disajikan kepada yang hadir pada kegiatan tersebut.
Maulid akbar tersebut turut dihadiri Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh, Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin, Ketua DPRK Farid Nyak Umar, serta pejabat Pemerintah Kota Banda Aceh.
Maulid akbar juga dirangkap penyerahan santunan kepada 1.000 anak yatim. Serta tausiah atau ceramah agama yang disampaikan Ustad Dasad Latief dari Makassar, Sulawesi Selatan.
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan maulid akbar digelar setiap tahun merupakan bagian dari upaya menanamkan nilai-nilai luhur, menghadirkan kembali keteladanan Nabi Muhammad SAW dalam keseharian.
"Kami akan mengambil inspirasi dari spirit Rasulullah dalam membangun Kota Banda Aceh, sebagai titik berangkat dalam mewujudkan visi Banda Aceh gemilang dalam bingkai syariah," kata Wali Kota.
Aminullah Usman mengucapkan terima kasih atas kehadiran semuanya menyukseskan maulid akbar. Termasuk partisipasi 90 gampong dan jajaran pemerintah kota yang menyediakan 1.000 hidangan jamuan kenduri maulid.
Wali Kota menyebutkan pihak panitia hanya menyediakan tenda, panggung, dan fasilitas pendukung lainnya. Sedangkan lainnya merupakan swadaya masyarakat.
"Jika dikalkulasikan, acara sebesarnya ini butuh dana tak kurang dari Rp5 miliar. Tapi dengan partisipasi masyarakat, semuanya terasa ringan dan bisa digelar dengan baik," kata Aminulah Usman.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020