Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat melakukan studi banding khusus untuk melihat sistem pelayanan publik terpadu dan terintegrasi di antaranya Mal Pelayanan Publik (MPP) di Pasar Aceh, Kota Banda Aceh.
"Kami juga diarahkan langsung oleh Bu Diah (Deputi Pelayanan Publik KemenPAN-RB) ke Banda Aceh. Kami sangat tertarik 'success story' MPP Banda Aceh, dan kami akan menggunakan konsep ATM: Amati, Tiru, dan Modifikasi," kata Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana di Banda Aceh, Selasa.
Pernyataan tersebut diungkapkan Yana yang didampingi oleh rombongan beberapa pejabat terkait di lingkungan Pemkot Bandung, ketika bertemu Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin dan jajaran terkait di lingkungan Pemkot Banda Aceh yang berlangsung di Balai Kota Banda Aceh.
Ia mengatakan, Pemkot Bandung sebenarnya telah miliki sistem pelayanan publik terpadu dan terintegrasi, tetapi pemerintah pusat meminta agar daerahnya memiliki sebuah mal pelayanan publik.
Padahal di "Kota Kembang", julukan Kota Bandung mempunyai banyak mal besar. Akan tetapi Wali Kota Bandung Oded M Danial berencana membuka MPP di kawasan pasar, seperti halnya Banda Aceh.
"Nah rencana pak wali kota, seperti itu untuk menggaet 'potensial buyer' bagi pasar lokal," terang Yana.
Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, mengaku, pihaknya merasa sangat tersanjung dengan kedatangan rombongan Pemko Bandung yang dipimpin oleh wakil wali kota.
"Kami juga banyak mengambil pelajaran berharga dari Bandung. Dan untuk MPP, kami masih terus melakukan penyempurnaan," tegasnya.
Pria yang akrab disapa Cek Zainal tersebut menjelaskan alasan pemilihan lokasi MPP Banda Aceh di kawasan pusat perbelanjaan tepatnya di lantai tiga, karena sepi pembeli dan nyaris ditinggalkan oleh para pedagang.
Padahal blok kedua pasar terbesar di Aceh ini, lanjut dia, pernah ditawarkan secara gratis sewa bagi pedagang. "Dulu, dikasih setahun pun tak ada yang mau. Tapi semenjak MPP beroperasi, sekarang mulai ramai dan menggeliat. 'Outlet-outlet' baru juga terus bertambah di sana," tuturnya.
Usai berdiskusi singkat di Balai Kota Banda Aceh, Cek Zainal pun mengajak Yana dan rombongannya untuk melihat dari dekat lokasi berdirinya MPP Banda Aceh di Lantai III, Pasar Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Kami juga diarahkan langsung oleh Bu Diah (Deputi Pelayanan Publik KemenPAN-RB) ke Banda Aceh. Kami sangat tertarik 'success story' MPP Banda Aceh, dan kami akan menggunakan konsep ATM: Amati, Tiru, dan Modifikasi," kata Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana di Banda Aceh, Selasa.
Pernyataan tersebut diungkapkan Yana yang didampingi oleh rombongan beberapa pejabat terkait di lingkungan Pemkot Bandung, ketika bertemu Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin dan jajaran terkait di lingkungan Pemkot Banda Aceh yang berlangsung di Balai Kota Banda Aceh.
Ia mengatakan, Pemkot Bandung sebenarnya telah miliki sistem pelayanan publik terpadu dan terintegrasi, tetapi pemerintah pusat meminta agar daerahnya memiliki sebuah mal pelayanan publik.
Padahal di "Kota Kembang", julukan Kota Bandung mempunyai banyak mal besar. Akan tetapi Wali Kota Bandung Oded M Danial berencana membuka MPP di kawasan pasar, seperti halnya Banda Aceh.
"Nah rencana pak wali kota, seperti itu untuk menggaet 'potensial buyer' bagi pasar lokal," terang Yana.
Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, mengaku, pihaknya merasa sangat tersanjung dengan kedatangan rombongan Pemko Bandung yang dipimpin oleh wakil wali kota.
"Kami juga banyak mengambil pelajaran berharga dari Bandung. Dan untuk MPP, kami masih terus melakukan penyempurnaan," tegasnya.
Pria yang akrab disapa Cek Zainal tersebut menjelaskan alasan pemilihan lokasi MPP Banda Aceh di kawasan pusat perbelanjaan tepatnya di lantai tiga, karena sepi pembeli dan nyaris ditinggalkan oleh para pedagang.
Padahal blok kedua pasar terbesar di Aceh ini, lanjut dia, pernah ditawarkan secara gratis sewa bagi pedagang. "Dulu, dikasih setahun pun tak ada yang mau. Tapi semenjak MPP beroperasi, sekarang mulai ramai dan menggeliat. 'Outlet-outlet' baru juga terus bertambah di sana," tuturnya.
Usai berdiskusi singkat di Balai Kota Banda Aceh, Cek Zainal pun mengajak Yana dan rombongannya untuk melihat dari dekat lokasi berdirinya MPP Banda Aceh di Lantai III, Pasar Aceh.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020