Ratusan masyarakat dalam Kabupaten Aceh Jaya sudah menjalani tes cepat (Rapid Test) COVID-19 yang diselenggarakan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Jaya melalui Puskesmas setempat.

"Data yang kita terima hingga kemarin sore rabu (24/6/2020) sudah ada 307 orang di Aceh Jaya telah menjalani tes cepat, dan ini akan terus berlangsung," kata Idham, selaku Kabid P2P Dinas kesehatan Aceh Jaya, kamis (25/6).

Ia menjelaskan kalau pihaknya telah melaksanakan tes cepat kepada masyarakat yang di curigai sejak 21 April 2020 lalu, namun jika merujuk surat Gubernur Aceh dimulai 8 sampai dengan 15 Juni 2020.

" Untuk hasil tes memang untuk saat ini negatif, semoga saja tidak ada masyarakat Aceh Jaya yang terkontaminasi COVID-19," kata Idham.

Idham mengakui kalau minat masyarakat untuk mengikuti Tes Cepat (Rapid Test) masih sangat minim.

" Untuk alat tes kita tidak kekurangan malah kita minim peminatnya," kata Idham 

Ia menuturkan kalau Rapid Test di Aceh Jaya dilaksanakan di setiap puskesmas masing - masing Kecamatan dan pihaknya juga sudah mensosialisasikan kepada masyarakat dengan menyurati para Camat dan Puskesmas dalam Kabupaten setempat.

Idham menuturkan kalau setelah ini pihaknya akan mengevaluasi kembali terkait tempat tes tersebut, karena melihat masyarakat minim yang melakukan tes di Puskesmas.

Minim peserta tersebut menurutnya salah satunya karena lokasi Rapid Test selain itu karena hasil tes Rapid Test yang jadi polemik didalam masyarakat.

" Salah satu minimnya peserta tes karena  polemik Rapid Test yang tidak akurat, karena rapid test tersebutkan yang dicek adalah imun tubuh," kata Idham.
 

Pewarta: Arif Hidayat

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020