Puluhan pemuda di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) berunjuk rasa damai dengan tuntutannya yakni meminta Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh segera mencari jalan keluar untuk mengakhiri kisruh sesama umat yang mencuat akhir-akhir ini  di bumi Tengku Peukan itu.

 “Kami yang tergabung dalam pemuda cinta ulama menyatakan sikap agar MPU Aceh segera untuk turun tangan guna mengakhiri kisruh umat di Abdya,” kata koordinator lapangan pengunjuk rasa, Masrian Mizani disela-sela aksi damai di Blangpidie, Selasa

Aksi diam pemuda cinta ulama yang berlangsung dipusat kota Blangpidie (ibukota kabupaten Abdya) sekira pukul 09.00 WIB tersebut mendapat pengawalan dari aparat kepolisian setempat.  

Selain berjalan tertib dan lancar, aksi puluhan pemuda cinta ulama yang merupakan "warisatul ambiya" tersebut juga mengikuti protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Coronavirus disease 2019 (COVID-19).

 Dalam aksi diam itu, para pemuda juga menyampaikan beberapa pernyataan sikap,terutama terkait persoalan kisruh sesama umat yang terjadi di Kabupaten Abdya baru-baru ini.

Seperti kericuhan yang terjadi antara masyarakat yang pro Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) dengan masyarakat yang kontra dengan kegiatan pengkajian tersebut baru-baru ini.

“Jadi, untuk menghindari kericuhan yang berkelanjutan di tengah umat kami para pemuda meminta pihak MPU Aceh dan Forkopimda agar secepatnya turun tangan untuk mengakhirinya,” pintanya

 Sehingga, tambah dia, ke depan tidak terjadi gesekan-gesekan yang bermuara terhadap perpecahan di tengah-tengah masyarakat.  

“Selanjutnya kami memohon kepada seluruh ulama untuk bersatu membimbing dan membina umat, sehingga umat islam ke depan tidak   cerai berai di akhir zaman ini,” katanya menambahkan

 Dalam pernyataan sikap itu pengunjuk rasa juga berharap kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Abdya yang bermukim di sembilan kecamatan agar terus merawat persatuan antar sesama dalam bingkai ukhuwah islamiah.
 
Tepat pada pukul 12,00 WIB siang puluhan pemuda tersebut membubarkan diri secara tertib di lapangan Persada Blangpidie setelah sebelumnya mereka mengelilingi kota dengan membentangkan spanduk bertulis “aksi diam dan damai pemuda pencinta ulama,”

 

 

Pewarta: Azhari

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020