Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh Amir Hamzah menyebutkan banjir yang melanda sejumlah gampong (desa) di 6 kecamatan di daerah itu sudah mulai surut perlahan- lahan, begitu juga dengan korban banjir mengungsi sudah mulai pulang ke rumah masing- masing, Senin.

"Banjirnya sudah mulai surut perlahan- lahan sejak kemarin. Namun petugas masih siaga di lapangan terutama untuk melakukan pendataan lanjutan. Karena masih ada rumah yang tergenang," kata Amir Hamzah di Lhoksukon.

Dikatakan secara menyeluruh berdasarkan hasil koordinasi dengan Camat dan pihak terkait lainnya, sebagian para pengungsi sudah mulai pulang ke rumah masing- masing karena banjirnya sudah surut sejak tadi malam, seperti di Lhoksukon.

Sementara sebagian rumah warga seperti diantaranya di Keutapang, Kecamatan Pirak Timu dan Tanjong Haji Muda, Kecamatan Matangkuli masih tergenang banjir.

Karena itu, hingga petang ini pihaknya masih meminta petugas untuk melakukan pendataan lanjutan terhadap rumah yang masih tergenang dan memastikan korban yang mengungsi.

Dia juga memastikan bahwa debit air di Krueng (Sungai) Keureutoe yang melintasi Kecamatan Matangkuli juga sudah menyusut di posisi 4, 70 meter.

Sementara kemarin ketinggian air di Krueng Keureutoe mencapai 5,5 meter, sedangkan banjir awal Desember 2020 debit air di sungai tersebut mencapai 6,5 meter.

"Itu hasil pemantauan kita dan petugas AWLR Pos Matangkuli untuk hari ini, terkait ketinggian air di Krueng Keureutoe," jelas Amir Hamzah.

Dikatakan pihaknya juga melakukan pengecekan tanggul jebol di kawasan Desa Dayah LT, Kecamatan Lhoksukon, pagi tadi.

"Menurut pantauan, satu titik tanggul di Dusun Tgk. Di Keujruen, Dayah LT rusak berat, sementara dua titik lagi masih di gampong tersebut perlu penanganan untuk menghindari kerusakan yang lebih parah," terang Amir Hamzah.

Sementara Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat ( IPSM) Aceh Utara Mukhtaruddin juga menyebut bahwa banjir sudah mulai surut, begitu juga dengan korban banjir mengungsi sudah mulai pulang ke rumah masing- masing sejak tadi malam.

"Sudah mulai surut seperti di Dayah LT, Lhoksukon dan desa tetangga, tetapi di Gampong Mns. Geumata dan Mns. Tutong, Kecamatan Lhoksukon debit air bertambah dibandingkan kemarin berdasarkan hasil pantauan tadi," kata Mukhtaruddin.

Dia berharap agar banjir di Aceh Utara benar- benar surut total supaya masyarakat dapat beraktivitas kembali.

Seperti diketahui banjir yang melanda Aceh Utara dalam dua hari terakhir akibat curah hujan tinggi dan meluapnya sejumlah sungai dengan ketinggian air bervariasi atara 40  sentimeter hingga 1 meter di tempat tertentu, telah berdampak ke sejumlah gampong di Kecamatan Simpang Keuramat, Pirak Timu, Matangkuli, Lhoksukon, Tanah Luas dan Kecamatan Syamtalira Bayu.

 

Pewarta: Zubir

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021