Pemerintah Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh memastikan pada tahap pertama akan memfokuskan vaksinasi terhadap ribuan tenaga kesehatan di daerah itu yang direncanakan dimulai pada Januari 2021.

“Untuk tahap pertama ini, fokus pertama vaksinasi akan dilakukan kepada tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, serta tenaga kesehatan lainnya termasuk sopir ambulans,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh Said Azman di Suka Makmue, Jumat.

Baca juga: Polda Aceh siapkan tim khusus pengamanan vaksin COVID-19

Said Azman menegaskan fokus utama penyuntikan vaksin Sinovac kepada ribuan tenaga kesehatan tersebut, dimaksudkan agar tenaga kesehatan tersebut nantinya menjadi garda terdepan dalam penanganan pandemi COVID-19.

Pihaknya berharap dengan penyuntikan vaksin Sinovac kepada tenaga kesehatan tersebut, agar dapat mengedukasi masyarakat di Provinsi Aceh bahwa vaksin tersebut benar-benar aman saat digunakan.

Baca juga: Begini tanggapan Bupati Aceh Tamiang soal pro kontra vaksin COVID-19

Penyuntikan vaksin Sinovac tersebut, kata Said Azman, merupakan upaya pemerintah dalam mengatasi pandemi COVID-19 di Tanah Air.

“Jadi vaksin Sinovac  ini juga sudah dinyatakan aman oleh pemerintah, apalagi sebelum didistribusikan, juga sudah dilakukan pengujian oleh otoritas terkait di lembaga pemerintah, sehingga dipastikan aman,” kata Said Azman menegaskan.

Baca juga: Aceh targetkan 62 ribu lebih Nakes dapat vaksinasi COVID-19

Meski Pemerintah Aceh sudah menerima vaksin Sinovac pada 4 Januari 2021 lalu, namun Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya mengaku belum mengetahui jumlah vaksin yang akan diterima.

Meski pun demikian, pemerintah daerah setempat menyatakan sudah menyiapkan tempat penyimpanan vaksin tersebut di Gudang Farmasi milik Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya, Aceh berlokasi di Kompleks Perkantoran Suka Makmue.

“Nantinya gudang ini akan dilakukan penjagaan oleh TNI, Polri dan petugas keamanan lainnya selama 24 jam,” demikian Said Azman.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021