PT Hutama Karya (Persero) menyatakan ruas jalan Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) telah siap untuk beroperasi khususnya seksi 3 meliputi Jantho-Indrapuri, yang kini sedang menunggu sertifikat layak operasi.

“Seksi 3 Jantho-Indrapuri siap dioperasikan. Secara fisik sudah rampung, tinggal sedikit lagi seperti marka, pagar, yang pembangunan enggak terlalu berat,” kata Branch Manajer Tol Sibanceh PT Hutama Karya Jarot Seno Wibawa di Banda Aceh, Jumat.

Baca juga: Baru seksi 4, pengguna jalan tol Sibanceh masih sepi

Jarot menjelaskan proses uji laik fungsi (ULF) untuk seksi 3 tersebut sedang berjalan. Selanjutnya menunggu sertifikat layak operasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Setelah itu baru dapat izin operasinya untuk kita operasikan, ruas tol seksi 3 Jantho-Indrapuri dengan jarak 16 kilometer ini,” kata Jarot menjelaskan.

Proyek pembangunan tol perdana di daerah Tanah Rencong itu dibagi dalam 6 seksi yaitu seksi 1 Padang Tiji-Seuliemum (25 km), seksi Seuliemum-Jantho (6 km), seksi 3 Jantho-Indrapuri (16 km), seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang (14 km), seksi 5 Blang Bintang-Kuta Baro (8 km) dan seksi 6 Kuta Baro-Baitussalam (5,2 km).

Baca juga: Ini daftar tarif tol Sibanceh seksi Indrapuri-Blang Bintang

Sejauh ini, baru ruas tol seksi 4 wilayah Blang Bintang-Indrapuri yang telah beroparasi secara berbayar usai diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Agustus 2020 lalu.

Sementara empat seksi lainnya masih dalam pembangunan, termasuk dua tempat istirahat dan pelayanan (TIP) atau rest area tipe A yang terletak di seksi 3 Jantho-Indrapuri KM 37 dan seksi 4  Indrapuri-Blang Bintang KM 54.

Baca juga: Tol Sibanceh, harapan baru dari Tanah Rencong untuk Sumatera

“Kalau rest area di awal tahun ini mulai dikerjakan yang di seksi 4 di KM 54. Saat ini sedang dalam proses pemagaran keliling dengan beton,” kata Jarot.

Menurut dia, pembangunan tol Sibanceh itu ditargetkan rampung pada 2021. Setelah mengikuti serangkaian persyaratan operasional seperti ULF, sertifikat layak operasi sehingga diperkirakan mulai berfungsi secara utuh pada Februari 2022.

“Disamping itu kita juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait penggunaan jalan tol yang benar dan aman, karena ini kan tol pertama juga di Aceh. Jadi ketika ada yang melanggar maka itu kita kedepankan sosialisasi,” katanya.

Pewarta: Khalis Surry

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021