Sebanyak 147 peserta seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) di lingkungan Pemerintah Aceh mengikuti tes Leaderless Group Discussion (LGD) yang merupakan tes tahap ke empat.
Sekretaris Panitia Seleksi, Makmur Ibrahim di Banda Aceh, Sabtu mengatakan dalam tahap tersebut para peserta akan dipertemukan dengan peserta lainnya untuk menjadi rekan dalam berdiskusi atau bertukar pendapat, gagasan, dan informasi, tergantung topik yang akan dipilih oleh salah satu anggota kelompok dan kemudian menjadi bahan diskusi.
“Topik yang di bahas dalam LGD tersebut, berkaitan dengan isu-isu yang sedang hangat dan berkembang, baik itu di media, dalam kehidupan sehari-hari dan dunia kerja,” kata Makmur di sela-sela mendampingi Sekda Aceh, Taqwallah yang memantau langsung pelaksanaan tes tersebut.
Menurut dia peserta dalam tes LGD tersebut di bagi ke dalam 13 sesi dengan masing-masing kelompok berisikan 6 orang.
“Jadi nanti peserta LGD tes akan di nilai langsung oleh masing-masing asesor kompetensi, mulai dari asesi beserta keseluruhan peserta,” kata makmur.
Makmur mengatakan tahapan tes diskusi kelompok tanpa pemimpin forum tersebut dilakukan untuk menilai kepribadian, kemampuan berpikir, prakarsa, dan inisiatif dari para calon pejabat tersebut.
“Tes ini juga menjadi indikator penilaian, kemampuan memimpin, kemampuan mengelola, kemampuan berprestasi, kemampuan melayani, kemampuan berpikir, dan kemampuan bersikap dewasa,” kata Makmur.
Pemerintah Aceh telah membuka seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) di lingkungan Pemerintah Aceh.
Ada pun tahapan seleksi yang telah dilalui peserta yakni tahapan administrasi, tes psikometris, tes penulisan makalah atau in-basket dan tes LGD.
Kemudian, peserta nanti akan melanjutkan tahapan seleksi yang terakhir yaitu tahap wawancara. Dalam tahapan tersebut akan dilaksanakan sekaligus dengan presentasi makalah.
Editor : Khalis Surry
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021