Gubernur Aceh Nova Iriansyah bersama istri, Dyah Erti Idawati, menunaikan kewajiban membayar zakat di Baitul Mal Aceh.
“Penyaluran zakat melalui Baitul Mal sangat terorganisir dan Insya Allah bisa dinikmati oleh masyarakat yang berhak,” kata Nova Iriansyah di Banda Aceh, Rabu.
Kedatangan Nova disambut Dewan Pertimbangan Syariah Baitul Mal Prof Alyasa’ Abubakar serta Komisioner Baitul Mal Prof Nazaruddin A Wahid dan Abdul Rani Usman dant turut hadir juga Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto.
Ia mengatakan dirinya bersama istri menitipkan zakat melalui Baitul Mal Aceh sebagai masyarakat biasa.
“Sebagai Gubernur Aceh saya juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih meningkatkan animo agar membayar zakat melalui Baitul Mal,” katanya.
Menurut dia masyarakat Aceh yang secara tuntunan agama telah diwajibkan menunaikan zakat untuk membayarnya di Baitul Mal Aceh.
Ketua Komisioner Baitul Mal Aceh Prof Nazaruddin A Wahid, mengapresiasi Gubernur Aceh yang telah mempercayai kewajiban zakatnya di lembaga keistimewaan tersebut.
“Sebuah kehormatan, bapak gubernur dan ibu membayar zakat mal dengan penuh keikhlasan di sini,” katanya.
Pihaknya tidak melihat dari sisi jumlah yang diserahkan gubernur dan istri, melainkan keikhlasan hati.
Motivasi gubernur menyampaikan zakat di Baitul Mal, kata Profesor Nazaruddin, menjadi pemicu bagi para muzaki lainnya untuk membayar zakat.
“Insya Allah memotivasi muzaki lain untuk membersihkan hartanya dengan penunaian zakat di Baitul Mal, sehingga pendistribusiannya bisa dilakukan sistematis, dirasakan manfaat oleh para fakir dan mereka yang berhak,” kata Profesor Nazaruddin.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021