Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh memastikan pihaknya siap melakukan vaksinasi kepada seluruh pekerja pers di daerah itu, sebagai upaya untuk meningkatkan imunitas guna mengatasi pandemi di Tanah Air.
“Jadi, kami sudah siap. Kami minta teman-teman pers harus segera siap divaksin, tidak perlu takut disuntik vaksin,” kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh dr Dedi Apriadi di Suka Makmue, Jumat.
Menurutnya, pekerja pers merupakan salah satu sasaran yang wajib dilakukan penyuntikan vaksin COVID-19, karena pekerja media tersebut termasuk dalam kategori pelayan publik yang wajib mendapatkan vaksinasi dari pemerintah.
Bahkan, kata dr Dedi Apriadi, bagi teman-teman pekerja pers yang selama ini telah menerima atau mendapatkan bantuan seperti program Ubahlaku atau Prakerja, juga wajib dilakukan vaksinasi.
“Jadi, semua wajib divaksin, cepat atau lambat vaksinasi ini memang suatu keharusan bagi teman-teman media,” kata Dedi menambahkan.
Ia menyatakan, vaksinasi kepada pekerja pers sebagai upaya pemerintah untuk menjaga kesehatan seluruh pekerja media, agar saat melakukan peliputan atau bertugas, selalu dalam kondisi prima dan sehat.
Selain itu, pihaknya juga selalu siap mendukung tugas pers sebagai garda terdepan dalam penyampaian informasi publik, guna menyukseskan program vaksinasi yang saat ini diterapkan oleh pemerintah di seluruh Tanah Air, demikian dr Dedi Apriadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
“Jadi, kami sudah siap. Kami minta teman-teman pers harus segera siap divaksin, tidak perlu takut disuntik vaksin,” kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh dr Dedi Apriadi di Suka Makmue, Jumat.
Menurutnya, pekerja pers merupakan salah satu sasaran yang wajib dilakukan penyuntikan vaksin COVID-19, karena pekerja media tersebut termasuk dalam kategori pelayan publik yang wajib mendapatkan vaksinasi dari pemerintah.
Bahkan, kata dr Dedi Apriadi, bagi teman-teman pekerja pers yang selama ini telah menerima atau mendapatkan bantuan seperti program Ubahlaku atau Prakerja, juga wajib dilakukan vaksinasi.
“Jadi, semua wajib divaksin, cepat atau lambat vaksinasi ini memang suatu keharusan bagi teman-teman media,” kata Dedi menambahkan.
Ia menyatakan, vaksinasi kepada pekerja pers sebagai upaya pemerintah untuk menjaga kesehatan seluruh pekerja media, agar saat melakukan peliputan atau bertugas, selalu dalam kondisi prima dan sehat.
Selain itu, pihaknya juga selalu siap mendukung tugas pers sebagai garda terdepan dalam penyampaian informasi publik, guna menyukseskan program vaksinasi yang saat ini diterapkan oleh pemerintah di seluruh Tanah Air, demikian dr Dedi Apriadi.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021