Puluhan juta rupiah uang tauke sawit asal Nagan Raya raib setelah menjadi korban pencurian di Kabupaten Aceh Barat Daya.
Kapores Abdya AKBP M Nasution melalui Kapolsek Babahrot Ipda Amril Bakti di Blangpidie, Rabu, mengatakan korban Danda Runtala (46), warga Krueng Alem, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.
"Korban melaporkan kehilangan uang Rp63 juta. Korban kehilangan uang saat berada di rumah rekan bisnisnya di Desa Pante Rakyat, Kecamatan Babahrot, Senin (26/4) sekira pukul 16.20 WIB," kata Ipda Amril Bakti.
Ipda Amril Bakti mengatakan kejadian berawal ketika korban bersama keluarganya pulang dari Blangpidie, Aceh Barat Daya menggunakan mobil pribadi.
Setiba di Desa Pantee Rakyat, Kecamatan Babahrot, korban bersama istrinya singgah di rumah rekan bisnisnya untuk menyelesaikan urusan jual-beli sawit. Sedangkan dua anaknya masih kecil menunggu di dalam mobil.
"Di dalam mobil ada sebuah tas berisi uang dan barang berharga lainnya. Tiba-tiba korban mendengar suara teriakan bahwa tas sudah diambil," ungkapnya
Mendengar teriakan tersebut, korban mengejar pelaku menggunakan sepeda motor. Namun, usahanya sia-sia karena pelaku yang membawa tas berisi uang berhasil meloloskan diri.
Menurut keterangan korban pada polisi, pelakunya dua orang. Korban sempat mengejarnya, tetapi kedua pelaku melarikan diri ke arah pasar Babahrot, kata Ipda Amril Bakti.
"Selain uang tunai Rp63 juta, pelaku juga membawa kabur barang berharga lainnya, seperti kartu kredit dan buku tabungan. Korban sudah membuat laporan polisi," pungkas Ipda Amril Bakti.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Kapores Abdya AKBP M Nasution melalui Kapolsek Babahrot Ipda Amril Bakti di Blangpidie, Rabu, mengatakan korban Danda Runtala (46), warga Krueng Alem, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.
"Korban melaporkan kehilangan uang Rp63 juta. Korban kehilangan uang saat berada di rumah rekan bisnisnya di Desa Pante Rakyat, Kecamatan Babahrot, Senin (26/4) sekira pukul 16.20 WIB," kata Ipda Amril Bakti.
Ipda Amril Bakti mengatakan kejadian berawal ketika korban bersama keluarganya pulang dari Blangpidie, Aceh Barat Daya menggunakan mobil pribadi.
Setiba di Desa Pantee Rakyat, Kecamatan Babahrot, korban bersama istrinya singgah di rumah rekan bisnisnya untuk menyelesaikan urusan jual-beli sawit. Sedangkan dua anaknya masih kecil menunggu di dalam mobil.
"Di dalam mobil ada sebuah tas berisi uang dan barang berharga lainnya. Tiba-tiba korban mendengar suara teriakan bahwa tas sudah diambil," ungkapnya
Mendengar teriakan tersebut, korban mengejar pelaku menggunakan sepeda motor. Namun, usahanya sia-sia karena pelaku yang membawa tas berisi uang berhasil meloloskan diri.
Menurut keterangan korban pada polisi, pelakunya dua orang. Korban sempat mengejarnya, tetapi kedua pelaku melarikan diri ke arah pasar Babahrot, kata Ipda Amril Bakti.
"Selain uang tunai Rp63 juta, pelaku juga membawa kabur barang berharga lainnya, seperti kartu kredit dan buku tabungan. Korban sudah membuat laporan polisi," pungkas Ipda Amril Bakti.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021