Layanan rapid test antigen dan GeNose C19 di Airport Health Center Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar sesuai prosedur dan standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan kata otoritas Bandara SIM

 

Executive General Manager Bandara Sultan Iskandar Muda Muhammad Iwan Sutisna di Aceh Besar, Sabtu mengatakan telah dilakukan peningkatan pengawasan layanan di Airport Health Center yang dioperasikan oleh pihak ketiga.

 

“Pengawasan dilakukan setiap hari, dan sidak digelar secara berkala untuk memastikan prosedur dan standar di Airport Health Center tetap terjaga. Tidak hanya harus menggunakan alat tes yang masih tersegel, pelayanan juga harus sesuai SOP dan petugas harus selalu menjaga profesionalisme, ” kata Muhammad Iwan Sutisna. 

 

Menurut dia guna memastikan alat tes yang digunakan bukan daur ulang, petugas Airport Health Center wajib menunjukkan kondisi fisik alat tes yang masih tersegel kepada calon penumpang pesawat sebelum melakukan tes.

 

“Petugas harus menunjukkan alat tes yang masih tersegel. Apabila tidak ditunjukkan, calon penumpang pesawat berhak untuk mengecek terlebih dahulu sebelum dilakukan rapid test antigen, atau GeNose C19,” kata Muhammad Iwan Sutisna.

 

Ia juga meminta kepada seluruh pemangku kepentingan Bandara Sultan Iskandar Muda untuk dapat selalu memenuhi peraturan dan prosedur yang berlaku.

 

“Kepada setiap pihak kami meminta agar selalu mentaati peraturan dan prosedur serta menjaga profesionalisme untuk menjaga nama Bandara Sultan Iskandar Muda. Saat ini kita berada di tengah pandemi, dan bersama-sama kita berupaya untuk menjalani prosedur guna turut mencegah penyebaran COVID-19,” demikian Muhammad Iwan Sutisna.

Pewarta: M Ifdhal

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021