Pemerintah Kota Banda Aceh masih memberikan ruang perekonomian atau perdagangan terhadap warga pelaku usaha setempat dalam masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. 

"Kita tutup operasional tempat usaha sampai pukul 21.00 WIB selama PPKM Mikro itu untuk memberi ruang kepada warga agar masih bisa meningkatkan perekonomiannya," kata Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, di Banda Aceh, Senin.

Aminullah mengakui bahwa dalam Instruksi Mendagri Nomor 17 Tahun 2021 tentang perpanjangan PPKM Mikro pembatasan operasional tempat usaha ditetapkan sampai dengan pukul 17.00 WIB. 

Namun, karena adanya penyesuaian dengan kearifan lokal sehingga pembatasan operasional kegiatan masyarakat di Banda Aceh sampai dengan pukul 21.00 WIB. Apalagi, perbedaan waktu daerah ujung barat itu dengan wilayah itu terjadi selisih hingga dua jam.

"Soal sampai jam 21.00 WIB, Karena jam 17.00 WIB itu warga baru keluar rumah berjualan, jadi ini agar ekonomi masyarakat tidak berputus, atau masih ada kesempatan kegiatan ekonomi," ujarnya. 

Aminullah menegaskan, Banda Aceh bukan kota pabrikan, melainkan kota jasa dan perdagangan, sumber keuangan masyarakat dari kegiatan tersebut. Maka dari itu pemerintah tidak mungkin menghentikan aktivitas warga hingga sore hari. 

"Banda Aceh kota dagang, jadi kalau kita hentikan kegiatan sampai jam 17.00 WIB sore, maka mereka (masyarakat) tidak ada kerja," kata Aminullah.

Untuk diketahui, Wali Kota Banda Aceh telah mengeluarkan Instruksi Nomor 8 Tahun 2021 tentang perpanjangan pemberlakuan PPKM Mikro dan pengoptimalan posko penanganan COVID-19 di tingkat gampong (desa).

Instruksi tersebut membatasi operasional warung kopi hingga pusat perbelanjaan (mall), pedagang kaki lima serta lapak jajanan baik yang berada pada lokasi tersendiri maupun di pusat perbelanjaan hingga pukul 21.00 WIB.

Kemudian, khusus untuk layanan makanan pesan-antar atau untuk dibawa pulang paling lama sampai dengan pukul 22.00 WIB. 
 

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021