Meulaboh (ANTARA Aceh) - Wakil Gubernur Aceh H Muzakir Manaf membuka seminar Nasional dan Kongres ke III Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Aceh  di Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Aceh Barat, Kamis (19/3).

Dalam orasi ilmiahnya, Wagub yang akrab disapa Mualem ini mengingatkan generasi muda untuk terus meningkatkan potensi diri demi masa depan Aceh yang lebih baik.

“Aceh dianugerahi kekayaan alam yang luar biasa, bidang pertambangan, peternakan, perikanan, perkebunan, semuanya menunggu generasi muda untuk mengolahnya. Saya harap generasi muda tidak hanya berharap menjadi PNS saja,” ujar Mualem.

Wagub juga mengingatkan bahaya narkoba yang mengintai generasi muda dan merusak masa depan. “Jauhilah narkoba, kalaupun sekarang sudah mengenal narkoba, segera jauhi,” pesannya. Selain itu Mualem juga berpesan agar generasi muda tidak meninggalkan ajaran agama Islam dalam setiap sendi kehidupan. “karena isu pendangkalan aqidah saat ini cukup meresahkan,”katanya.

Wagub berharap melalui seminar dan kongres BEM se-Aceh ini mahasiswa dapat belajar mengenai kepemimpinan sehingga lahir generasi pemikir kritis yang peduli dengan isu yang terjadi di masyarakat. “Pemerintah Aceh sangat mendukung pelaksanaan seminar dan kongres ini dan berharap mahasiswa Aceh tetap menjadi mahasiswa kritis yang peduli pada isu kerakyatan tanpa meninggalkan kewajiban sebagai pemuda yang sedang menuntut ilmu,” ujar Mualem mengingatkan.

Bupati Aceh Barat, T. Alaidin Syah juga menyambut baik kegiatan tersebut dan dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat. Senada dengan Bupati yang sering disapa Tito ini, Rektor Universitas Teuku Umar, Prof. Jasman J. Ma’ruf  juga berharap kegiatan tersebut memberikan kontribusi yang baik bagi masa depan Aceh. “Semoga para mahasiswa se-Aceh ini dapat berdiskusi dengan para narasumber dan mendapatkan pengalaman untuk bekal membangun Aceh ke depan,” harap Rektor.

Presiden Mahasiswa UTU, Raman Dhawis Shandiko mengatakan, agar mahasiswa yang digadang-gadangkan sebagai agent of change dapat menjalankan fungsinya dengan lebih baik di masa yang akan datang.

Acara ditutup dengan penyerahan plakat dari Presma UTU disaksikan oleh Wapresma UTU kepada Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf. Turut hadir dalam kesempatan tersebut kepala Dinas Pendidikan Aceh, Anas M. Adam, anggota DPRK Aceh Barat, Komisi X DPR RI, DPD RI serta dinas terkait lainnya.

Wagub Dukung Master Plant UTU

Sebelum membuka Kongres Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se- Aceh  di Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Aceh Barat, Kamis (19/3), Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf bertemu dengan Prof. Jasman J. Ma’ruf di ruang Rektor UTU membicarakan master plant UTU ke depan. Wagub juga menuliskan pesannya “Tingkatkan Prestasi, Wujudkan Impian” di dalam Master Plant UTU.

“Semoga pembangunan UTU seperti master plant tersebut dapat segera terwujud,” harap Wagub.

Rencananya UTU akan membangun gedung rektorat, gedung fakultas, perpustakaan, rumah dinas pejabat UTU dan gedung lainnya serta masjid UTU yang akan dibangun dalam bentuk yang cukup menarik perhatian.

Rencananya menara masjid tersebut akan dibangun dengan ketinggian mencapai 63 meter. Menara ini mengandung makna sakral sehingga dapat menginspirasi banyak orang tentang umur Rasulullah yaitu 63 Tahun. Rumah ibadah itu rencananya akan menjadi landmark UTU.

Meskipun direncanakan gedung – gedung kampus UTU dirancang dengan mengambil pola Eropa namun tetap tidak meninggalkan nuansa Islami dan keAcehan, yaitu dengan menempatkan Kupiah Meuketop  Teuku Umar pada bagian puncak gedung, yang akan dijadikan perpustakaan. Rencana pembangunan gedung UTU ditargetkan dalam jangka panjang dengan dana mencapai lebih dari Rp 600 Miliar.

Pewarta:

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015