Kegiatan penyuntikan vaksin COVID-19 terhadap nelayan dan pedagang ikan di komplek Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Ujung Serangga, Kecamatan Susoh, Kabupaten  Aceh Barat Daya (Abdya) Aceh sejak Sabtu kembali normal dan berjalan lancar pascainsiden pembubaran gerai vaksin pada Selasa (27/9) pekan lalu.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat nelayan dan pedagang ikan, yang hari ini mulai sadar akan pentingnya vaksinasi untuk menghindari wabah COVID-19,” kata Kapolres Abdya AKBP Muhammad Nasution  di Blangpidie, Sabtu.

Ia mengatakan penyuntikan vaksin di Komples PPI Ujung Serangga, Susoh, Aceh Barat Daya berjalan lancar dan ramai diikuti oleh masyarakat, nelayan, serta pedagang ikan keliling.

Kapolres Muhammad Nasution juga mengapresiasi keberanian dan keinginan masyarakat nelayan dan pedagang yang melakukan penyuntikan vaksin.

Hal ini, kata dia, masyarakat tidak lagi terpengaruh dengan informasi-informasi hoaks seputar vaksin.

Guna mengantisipasi beredarnya informasi hoaks di masyarakat, kata Muhammad Nasution, pihaknya bersama pemerintah daerah dan ulama akan terus memberikan pencerahan kepada seluruh masyarakat, terkait pentingnya vaksinasi ditengah pandemi COVID-19.

"Kami bersama para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, ulama dan pemangku kebijakan lainnya terus bersama-sama menyukseskan penyuntikan vaksin di Abdya.  agar penyebaran COVID-19 ini bisa dikendalikan dan masyarakat bisa kembali hidup normal seperti sediakala," tuturnya.

Terkait insiden pembubaran dan pembongkaran paksa gerai vaksin di PPI Ujong Serangga, Susoh beberapa hari lalu, Muhammad Nasution menegaskan hal itu disebabkan karena kesalahpahaman masyarakat.

"Kalau kita lihat secara luas, ada beberapa faktor yang menyebab akar masalahnya, diantaranya karena masyarakat belum tercerahkan terkait pentingnya program vaksinasi, termasuk informasi hoaks yang beredar di masyarakat," jelas Kapolres Muhammad Nasution.

Pewarta: Suprian

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021