Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo bakal memperjuangkan pejuang asal Aceh Pocut Meurah Intan yang dimakamkan di Desa Tegal Sari, Kabupaten Blora provinsi setempat menjadi pahlawan nasional.
 
"Tentu akan kami bantu, karena itu bentuk penghormatan kita. Dari manapun berada, ya inilah Indonesia. segera kami ajukan (sebagai pahlawan nasional)," kata Ganjar Pranowo dalam keterangan yang diterima di Banda Aceh, Selasa.

Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo kepada para pelajar/mahasiswa dan masyarakat asal Aceh saat berziarah ke makam Pocut Meurah Intan, di Kabupaten Blora, dalam rangka menjelang hari pahlawan.

Niat Ganjar tersebut disampaikan setelah menerima usulan dari Persaudaraan Antar Etnis Nusantara , Perantara bersama Ikatan Pelajar Aceh Semarang dan Ikatan Masyarakat Aceh Semarang terkait pengajuan gelar pahlawan nasional pada Pocut Meurah Intan.

Ganjar mengatakan, dalam waktu dekat dirinya akan segera melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait pengajuan gelar pahlawan nasional untuk pejuang berdarah Aceh tersebut.

Selain itu, Ganjar juga menawarkan perbaikan dan membangun (memugar) kembali makam Pocut Meurah Intan menjadi lebih baik.

"Kalau diizinkan, kita akan perbaiki. Beliau (Pocut Meurah Intan) ini pejuang hebat, dari keluarga kesultanan dan melawan Belanda sampai dikejar-kejar dan diasingkan ke sini," ujarnya.

Menurut Ganjar, pemugaran makam ini bisa dilaksanakan secepatnya karena pihak keluarga serta Bupati Blora juga telah menyetujuinya.

"Kalau perlu tidak usah lama-lama, mau dimulai minggu depan boleh, bulan depan juga tidak apa-apa. Nanti kita siapkan dengan baik," kata Ganjar.

Sementara itu, salah satu keluarga Pocut Meurah Intan di Blora Sugeng Waluyo menyambut baik rencana Ganjar memperbaiki makam. Selain itu, mereka juga mendukung usulan menjadi pahlawan nasional.

"Saya itu cucu Panglima Mahmud yang masih keponakan Pocut Meurah Intan. Kami sangat setuju, keluarga dari Aceh dan masyarakat Aceh juga setuju dengan pembangunan makam ini. Kami juga berharap beliau bisa diangkat menjadi pahlawan nasional," kata Sugeng.

Dalam kesempatan ini, Ketua Ikatan Pelajar Aceh Semarang Ahmad Jihan Muzaki mengucapkan terima kasih dan bersyukur karena Ganjar benar-benar datang ke makam Pocut Meurah Intan. Menepati janjinya ingin membersihkan serta berencana membangun makam pejuang wanita asal Aceh itu.

"Kami sangat bersyukur atas kunjungan pak Gubernur dan mengajak kami membersihkan makam, serta mau membangun makam ini. Kami berharap bisa segera direalisasikan," demikian Ahmad.
 

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021