Dinas Pariwisata Kota Sabang Faisal membuka event Sabang Open Diving Festival 2021 yang mengangkat tema "Explore Underwater Treasure Of Weh Island" di Pantai Gapang, Sabtu (20/11).
Kepala Dinas Pariwisata Kota Sabang Faisal mengatakan kegiatan itu merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan sektor ekonomi Kota Sabang sekaligus meningkatkan kegiatan sport tourism dengan terjalinnya persatuan dan kesatuan atlet di seluruh Aceh.
"Selain itu, hadirnya event ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke Kota Sabang, dengan harapan memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kota Sabang, membangkitkan kembali geliat dan gairah pariwisata di Kota Sabang, para pelaku wisata dan juga industri wisata di Kota Sabang," kata Faisal.
Faisal juga meminta semua pihak terkait agar bersama-sama untuk berkontribusi dalam memajukan sektor pariwisata dengan kapasitas masing-masing.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Murdiana menjelaskan pada kegiatan ini pihaknya telah menyiapkan tim rescue, tim pengawas lapangan, dan juga telah berkoordinas dengan pihak rumah sakit untuk menyediakan ambulance sebagai antisipasi hal-hal tidak terduga.
"Pemilihan lokasi lomba di pantai Gapang, juga melihat cuaca yang kondusif, arus laut yang aman dan tidak dalam keadaan berombak tinggi, sehingga mengurangi resiko ketika pelaksanaan lomba," katanya.
Ada dua kategori perlombaan dalam event ini yakni Oba 5 point putra dan putri serta Fins Swimming 2000 meter putra, dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp56 juta lebih dan diikuti oleh peserta yang terdiri dari pelajar, perorangan, umum, dan atlet-atlet Pesatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) se Aceh.
"Untuk kategori Oba 5 Point diperuntukkan bagi putra dan putri, namun Fins Swimming hanya untuk putra, mengingat jumlah pendaftar putri yang sangat sedikit. Sementara untuk jumlah peserta kita menargetkan 100 orang dan Alhamdulillah jumlah peserta yang mendaftar sudah melampaui target sebanyak 103 orang," katanya.
Dari total 103 peserta terdiri dari 58 orang pada kategori Fins Swimming putra, dan untuk kategori Oba 5 Point meliputi 42 orang putra dan 13 orang putri. Keseluruhan peserta telah mendaftar melalui online dan offline mulai 18 Oktober-18 November 2021.
"Masyarakat sangat antusias untuk mengikuti event ini. Sambutannya sangat luar biasa baik dari Aceh maupun dari luar Aceh, bahkan ada juga peserta PON 2020 lalu. Peserta ada dari DKI Jakarta, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Pekan Baru, dan yang paling jauh dari Sulawesi Utara," katanya.
Pihaknya menghadirkan empat juri yang ahli untuk menilai kegiatan tersebut di antaranya Hendrik Syahputra, Yusniar Amara, Mayriani Amen, dan Nelson Wada.
"Keseluruhan proses Sabang Open Diving Festival 2021 ini tetap mengikuti protokol kesehatan. Semua peserta yang mendaftar wajib melampirkan surat vaksin COVID-19, dan tentunya bagi yang berasal dari luar Aceh turut menyertakan sertifikat swab test. Sementara untuk Oba 5 Point, peserta harus memiliki sertifikat menyelam sebagai salah satu persyaratan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Kepala Dinas Pariwisata Kota Sabang Faisal mengatakan kegiatan itu merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan sektor ekonomi Kota Sabang sekaligus meningkatkan kegiatan sport tourism dengan terjalinnya persatuan dan kesatuan atlet di seluruh Aceh.
"Selain itu, hadirnya event ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke Kota Sabang, dengan harapan memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kota Sabang, membangkitkan kembali geliat dan gairah pariwisata di Kota Sabang, para pelaku wisata dan juga industri wisata di Kota Sabang," kata Faisal.
Faisal juga meminta semua pihak terkait agar bersama-sama untuk berkontribusi dalam memajukan sektor pariwisata dengan kapasitas masing-masing.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Murdiana menjelaskan pada kegiatan ini pihaknya telah menyiapkan tim rescue, tim pengawas lapangan, dan juga telah berkoordinas dengan pihak rumah sakit untuk menyediakan ambulance sebagai antisipasi hal-hal tidak terduga.
"Pemilihan lokasi lomba di pantai Gapang, juga melihat cuaca yang kondusif, arus laut yang aman dan tidak dalam keadaan berombak tinggi, sehingga mengurangi resiko ketika pelaksanaan lomba," katanya.
Ada dua kategori perlombaan dalam event ini yakni Oba 5 point putra dan putri serta Fins Swimming 2000 meter putra, dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp56 juta lebih dan diikuti oleh peserta yang terdiri dari pelajar, perorangan, umum, dan atlet-atlet Pesatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) se Aceh.
"Untuk kategori Oba 5 Point diperuntukkan bagi putra dan putri, namun Fins Swimming hanya untuk putra, mengingat jumlah pendaftar putri yang sangat sedikit. Sementara untuk jumlah peserta kita menargetkan 100 orang dan Alhamdulillah jumlah peserta yang mendaftar sudah melampaui target sebanyak 103 orang," katanya.
Dari total 103 peserta terdiri dari 58 orang pada kategori Fins Swimming putra, dan untuk kategori Oba 5 Point meliputi 42 orang putra dan 13 orang putri. Keseluruhan peserta telah mendaftar melalui online dan offline mulai 18 Oktober-18 November 2021.
"Masyarakat sangat antusias untuk mengikuti event ini. Sambutannya sangat luar biasa baik dari Aceh maupun dari luar Aceh, bahkan ada juga peserta PON 2020 lalu. Peserta ada dari DKI Jakarta, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Pekan Baru, dan yang paling jauh dari Sulawesi Utara," katanya.
Pihaknya menghadirkan empat juri yang ahli untuk menilai kegiatan tersebut di antaranya Hendrik Syahputra, Yusniar Amara, Mayriani Amen, dan Nelson Wada.
"Keseluruhan proses Sabang Open Diving Festival 2021 ini tetap mengikuti protokol kesehatan. Semua peserta yang mendaftar wajib melampirkan surat vaksin COVID-19, dan tentunya bagi yang berasal dari luar Aceh turut menyertakan sertifikat swab test. Sementara untuk Oba 5 Point, peserta harus memiliki sertifikat menyelam sebagai salah satu persyaratan," katanya.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021