Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar menyampaikan pertanggungjawaban ulu rintah (kepala daerah) pada sidang paripurna DPRK Aceh Tengah dengan peringatan HUT ke-445 Kota Takengon.

Sidang paripurna berlangsung di DPRK Aceh Tengah, Kamis, Shabela menyampaikan capaian 29 indikator sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten (RPJMK) Aceh Tengah periode 2017-2022.

"Sebanyak 12 indikator sasaran RPJMK Aceh Tengah sudah melampaui target pada 2021," kata Shabela Abubakar.

Di antaranya kampung mandiri pangan, indeks ketahanan ekonomi desa, indeks kepuasan pelayanan perizinan, indeks, dan pembangunan manusia, kata Shabela Abubakar.

Selain itu, dia juga menyebut ada sebanyak enam indikator sasaran RPJMK Aceh Tengah yang sudah memenuhi target. Di antaranya kampung maju, opini BPK, dan indeks reformasi birokrasi.

Lanjutnya, ada 10 indikator yang belum memenuhi target namun akan dapat dicapai pada akhir periode RPJMK Aceh Tengah pada tahun ini.

Hal itu, kata Shabela, seperti persentase kunjungan wisata, rasio rintisan kampung adat, indeks pembangunan infrastruktur, dan laju pertumbuhan ekonomi dengan PDRB per kapita.

"Target yang belum dicapai adalah penurunan angka kemiskinan, ini terutama akibat dampak pandemi COVID-19," ujarnya.
 

Pewarta: Kurnia Muhadi

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022