Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan apresiasi kepada Wali kota Langsa Usman Abdullah yang telah berhasil membangun mahakarya wisata hutan mangrove yang begitu besar untuk Kota Langsa dan Provinsi Aceh.

“Apalagi kita tahu hutan mangrove ini memiliki daya tarik cukup besar mengenai isu perubahan iklim dunia. Selain itu hutan mangrove di Aceh adalah yang terluas di Asia Tenggara, sehingga bisa kita kemas menjadi pabrik oksigen terbesar di Asia nantinya,” kata Sandiaga Uno di Kota Langsa, Aceh, Jumat.

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan hal itu usai meresmikan Tower Mangrove Forest Park yang dibangun menjulang di tengah hutan mangrove kawasan Pelabuhan Kuala Langsa.

Baca juga: Peduli lingkungan, Pangdam Iskandar Muda tanam mangrove di Pulau Semadu

Peresmian tower hutan mangrove ditandai dengan tanda tangan prasasti dan gunting pita oleh Menparekraf RI. Acara ini juga dihadiri Konsulat Jendral Malaysia di Medan, Kadisbudpar Aceh dan pejabat BUMN.

Kemudian mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini naik ke atas tower didampingi Walikota, Wakil Walikota dan unsur Forkopimda Langsa serta pejabat teras Kemenparekraf lainnya.

Sandiaga Salahuddin Uno yang memakai baju batik hitam bercorak pohon mangrove ini tampak menikmati hijaunya panorama hutan mangrove berpadu dengan alur muara ke laut lepas Selat Malaka dari lantai tower paling pucuk.  

Baca juga: Polres Aceh Timur tanam mangrove di sepanjang pesisir pantai

Sandiaga Uno berujar taman hutan mangrove ini merupakan destinasi unggulan, semoga akan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Langsa khususnya.

“Kami dari Kemenparekraf akan mendukung Pemko Langsa dari segi event bersekala internasional agar ekowisata mangrove semakin hits memiliki daya tarik lebih besar lagi bagi wisatawan lokal maupun mancanegara,” ujarnya.

“Event internasional akan kita gelar dengan melibatkan semua pihak, sehingga dengan event tersebut akan membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi UMKM masyarakat Langsa dan Aceh,” tambah Sandiaga Uno.

Baca juga: Indonesia perlu rehabilitasi 701 ribu hektare kawasan mangrove

Walikota Langsa Usman Abdullah menganggap kedatangan Menparekraf ke Langsa tentunya akan membangkitkan semangat pemerintah daerah dan anak-anak muda dalam membangun sektor pariwisata.

“Kami ucapkan terimakasih, bersyukur dengan hadirnya Pak Menteri Sandiaga Uno kemari semangat luar biasa baik secara moril dan psikologis dapat membangkitkan semangat kreatif masyarakat dan penggiat wisata di Langsa,” ujar Toke Suum sapaan akrab Walikota Langsa.

Toke Suum juga melaporkan menara tower hutan mangrove sudah dirintis sejak 2018 dan terus dibangun secara bertahap hingga rampung 100 persen di tahun ini. Ia menyebut tinggi Tower Mangrove Forest Park mencapai 45 meter terdiri dari 8 lantai. Tower ini mampu menampung sekitar 100 orang pengunjung.

“Luas hutan mangrove Kota Langsa kalau digabungkan mencapai 6.000 hektare lebih, jadi hari ini tempat wisata hutan mangrove yang dikelola menjadi ekowisata bekerja sama dengan dinas pariwisata provinsi mencapai 800 hektare. Di sini tumbuh lebih kurang 30 spesies mangrove dan juga ada jenis mangrove yang langka,” ungkap Usman Abdullah.

 

Pewarta: Dede Harison

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022