Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Darussalam, Banda Aceh, memiliki gedung khusus yang digunakan sebagai laboratorium pengadilan semu atau Moot Court.

"Semoga dengan adanya gedung Pengadilan Semu ini akan memberikan dampak yang signifikan baik untuk mahasiswa hingga alumninya," kata Rektor Unsyiah, Prof Samsul Rizal di Banda Aceh, Rabu.

Ia menjelaskan dengan adanya gedung pengadilan semu, mahasiswa dan alumni mampu bersaing di tingkat internasional.

"Kita semua menginginkan bahwa fakultas tidak hanya terkenal di nasional, tapi bisa membanggakan di tingkat ASEAN," katanya.

Peresmian gedung tersebut dilakukan langsung oleh Rektor Unsyiah, Prof Samsul Rizal di kampus Unsyiah, Darussalam.

Gedung tersebut didesain dan disesuaikan dengan kebutuhan layaknya sebuah pengadilan.

Dekan Fakultas Hukum Unsyiah, Prof Faisal A Rani mengatakan kehadiran pengadilan semu tersebut sekaligus melengkapi fasilitas pendidikan di Fakultas Hukum.

Menurutnya, di pengadilan semu tersebut mahasiswa hukum dapat mengasah kemampuan mereka secara langsung, sehingga tidak hanya berbasis teori.

Selain meresmikan gedung tersebut, Rektor Unsyiah juga melepas Tim Moot Court Competition (MCC) Fakultas Hukum Unsyiah yang akan bertanding di ajang National Moot Court Competition (NMCC) 2016 di UGM Yogyakarta.

Pewarta: Pewarta : Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016